Berita Balikpapan Terkini

Batalyon A Brimob Kaltim Siapkan 1 SSK Pengamanan Unjuk Rasa Driver Online di Balikpapan

Batalyon A Pelopor Satuan Brimob Polda Kaltim menyiagakan satu Satuan Setingkat Kompi untuk memperkuat pengamanan aksi unjuk rasa driver online

Penulis: Dwi Ardianto | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/HO/SATBRIMOB POLDA KALTIM 
PENGAMANAN -  Batalyon A Pelopor Satuan Brimob Polda Kaltim, Selasa (20/5/2025). Mereka menyiagakan satu SSK (Satuan Setingkat Kompi) untuk memperkuat pengamanan di wilayah Balikpapan. (TRIBUNKALTIM.CO/HO/SATBRIMOB POLDA KALTIM ) 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Batalyon A Pelopor Satuan Brimob Polda Kaltim menyiagakan satu SSK (Satuan Setingkat Kompi) untuk memperkuat pengamanan aksi unjuk rasa besar-besaran dari komunitas ojek online (ojol) yang digelar Selasa (20/5/2025).

Aksi ini merupakan puncak dari kekecewaan para pengemudi ojol terhadap kebijakan para aplikator transportasi daring. Salah satu tuntutan utama adalah pemotongan biaya aplikasi oleh perusahaan menjadi maksimal 10 persen.

Dansat Brimob Polda Kaltim, Kombes Pol Andy Rifai melalui Danyon A Pelopor Kompol Iwan Pamuji menyatakan bahwa pengamanan dilakukan guna memastikan aksi berjalan damai dan tidak mengganggu ketertiban umum.

"Kami turunkan 1 SSK personel berkemampuan PHH (Penanggulangan Huru-Hara) untuk mengamankan aksi unjuk rasa di beberapa objek vital, agar pelaksanaannya bisa berjalan aman, tertib dan lancar," ujar Kompol Iwan Pamuji dalam keterangannya.

Baca juga: Driver Online Tunggu Aksi Nyata Pemkot dan DPRD Balikpapan Soal Tuntutan Mereka

Personel Brimob dikerahkan untuk membackup satuan wilayah (Satwil) Polresta Balikpapan yang telah lebih dulu menyiagakan ratusan personel dari berbagai kesatuan, dalam apel pengamanan di Halaman Kantor Wali Kota Balikpapan pagi tadi.

Diketahui, aksi ojol kali ini digalang oleh Aliansi Masyarakat Kaltim Bersatu dan diikuti pengemudi dari berbagai platform transportasi daring seperti Grab, Maxim, dan lainnya.

Sementara itu, sejumlah titik vital di Balikpapan dijaga ketat oleh aparat, termasuk Kantor Wali Kota dan jalur utama yang digunakan massa aksi. Situasi hingga pukul 10.30 WITA terpantau aman dan terkendali meski diguyur hujan gerimis. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved