Immanuel Ebenezer Buka-bukaan Alasan Kemenaker Larang Syarat 'Good Looking' di Lowongan Kerja

TRIBUNKALTIM.CO - Baru-baru ini, Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer buka-bukaan terkait alasan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) melarang perusahaan mencantumkan syarat berpenampilan menarik atau good looking dalam lowongan kerja.

Immanuel mengungkap bahwa Kemenaker akan segera menghapus persyaratan kerja tersebut karena dinilai menyulitkan pencari kerja.

Tak hanya itu, Kemenaker juga tengah berupaya untuk melarang syarat batas usia dan status perkawinan dalam rekrutmen tenaga kerja.

"Kita berharap mitra industri tidak lagi memberi persyaratan yang berat. Umur akan kita hapus," kata pria yang akrab disapa Noel ini, Minggu (25/5/2025), seperti dikutip dari Kompas.com.

"Syarat harus good looking juga akan kita hilangkan," lanjutnya.

Baca juga: Immanuel Ebenezer Sempat Menolak saat Tahu Gaji dan Tunjangan Wamenaker Rp 45 Juta Sebulan

Baginya, pencari kerja tidak perlu ditanya lagi soal status pernikahannya. Tujuannya, sebut Noel, tak lain agar bonus demografi Indonesia dapat terserap secara optimal ke dunia kerja.

"Sebentar lagi surat edaran akan kita keluarkan. Syarat yang kurang relevan seperti good looking, umur, dan status pernikahan akan kita larang," tegasnya.

Dirinya juga menyoroti praktik pelecehan terhadap tenaga kerja perempuan.

Noel menegaskan dan meminta agar perusahaan tidak lagi mengajukan pertanyaan yang merendahkan, termasuk soal ukuran tubuh.

"Jangan lagi ada pelecehan seksual di tempat kerja. Jangan sampai HRD nanya ukuran BH. Itu penghinaan dan pelecehan. Ada sanksi pidananya."

Ia mengatakan, pemerintah tidak akan segan menindak perusahaan yang terbukti melakukan pelanggaran.

Dalam kesempatan itu, Noel menjelaskan bahwa ketersediaan lapangan kerja yang cukup dan berkualitas menjadi kunci keberhasilan menghadapi bonus demografi.

Baca juga: Kata Wamenaker dan Kemenhub Soal Aksi Unjuk Rasa Ojol yang Matikan Aplikasi Serentak

Tentunya, bonus demografi bisa menjadi ancaman jika tidak dikelola dengan baik.

"Kalau salah tata kelola, bonus demografi bisa jadi penyakit sosial. Negara wajib hadir," lanjutnya.

Surat Edaran Diperkirakan Selesai Minggu Depan

Hari ini, Senin (26/5/2025), Noel mengonfirmasi bahwa proses pembahasan penghapusan syarat batas usia dalam lowongan kerja kini telah melalui tahapan pembahasan.