Fadli Zon di Samarinda

113 Sejarawan Ikut Menulis Sejarah Ulang Indonesia, Fadli Zon: Mereka Ahli di Bidangnya

Fadli Zon, menyampaikan ada 113 sejarawan yang ikut terlibat dalam penulisan Sejarah Ulang Indonesia

Penulis: Gregorius Agung Salmon | Editor: Nur Pratama
TribunKaltim.co/Gregorius Agung Salmon
FADLI ZON DI SAMARINDA - Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon, saat berkunjung peresmian alai Pelestarian Kebudayaan di Kota Samarinda pada Jum'at, (30/5/2025). Beliau Menyampaikan ada 113 Sejarawan yang ikut terlibat dalam Menulis Sejarah Ulang Indonesia. (TribunKaltim.co/Gregorius Agung Salmon) 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Menteri Kebudayaan Republik Indonesia Fadli Zon, menyampaikan ada 113 sejarawan yang ikut terlibat dalam penulisan Sejarah Ulang Indonesia. 

Demikian disampaikan oleh Fadli Zon saat Kunjungan kerja Peresmian Gedung Balai Pelestarian Kebudayaan di Kota Samarinda pada Jum'at, (30/5/2025).

Ia menjelaskan Sejarah Indonesia terakhir dibukukan pada masa Pemerintahan Presiden Habibi, Presiden ke-tiga Indonesia yang menjabat pada tahun 1998-1999. 

Baca juga: Menteri Fadli Zon Resmikan Balai Pelestarian Kebudayaan Samarinda, Ungkap Pentingnya Budaya Kaltim

"Tapi nyata yang tulis itu era pak Habibi, jadi 26 tahun tidak ada. Kalau 26 tahun itu tidak ada ditulis berarti kekosongan, nah ini yang kita tulis," ungkapnya. 

Lanjutnya, saat ini Kementerian Kebudayaan FI saat ini, telah menyusun sejarah ulang dengan melibatkan 113 sejarawan dari seluruh Indonesia. 

"Yang terlibat itu ada 113 sejarawan dari seluruh Indonesia," katanya. 

Disinggung soal tafsir tunggal, Ia menegaskan bahwa tidak ada, lantaran yang ikut menulis sejarah ulang Indonesia, mereka yang mempunyai kompetensi dan keahlian di bidangnya. 

"Tidak ada tafsir tinggal itu, Yang ada didalam penulis itu sejarawan dan tidak bisa sembarang orang menulis sejarah," 

"Sekolahnya memang dari sarjana, doktor hingga profesor bidangnya sejarah, ndak bisa nulis sejarah itu ahli kimia, tidak bisa nulis sejarah itu ahli kedokteran," Pungkasnya. (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved