Berita Penajam Terkini

Kapolda Kaltim Ungkap Alasan Polres PPU Jadi Lokasi Utama Panen Raya Jagung Serentak

Komitmen mewujudkan swasembada pangan nasional terus digaungkan Kepolisian Republik Indonesia melalui program ketahanan pangan.

Penulis: Nita Rahayu | Editor: Miftah Aulia Anggraini
TRIBUN KALTIM
PANEN RAYA - Polda Kaltim menetapkan Polres Penajam Paser Utara (PPU) sebagai titik sentral pelaksanaan Panen Raya Jagung Serentak Kuartal II Tahun 2025. Berlokasi di Kebun Ketahanan Pangan milik Polres PPU, kegiatan panen raya dihadiri langsung Kapolda Kaltim Irjen Pol Endar Priantoro, bersama Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha. (TRIBUNKALTIM.CO/NITA RAHAYU) 

Dalam arahannya, Presiden RI menyampaikan apresiasi kepada jajaran Polri yang telah mengambil peran strategis dalam gerakan ketahanan pangan nasional.

Baca juga: Diserang Hama Monyet, Polresta Samarinda Gagal Panen Jagung di Lahan Hibah dari Pemkot

“Saya tidak akan tenang sebelum Indonesia bisa swasembada pangan. Setiap provinsi harus mampu mandiri, setiap pulau harus bisa berdiri sendiri dalam hal pangan,” tegas Presiden.

Sementara itu, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyampaikan bahwa Polri menargetkan program penanaman jagung di atas 1 juta hektare lahan dengan potensi produksi mencapai 4 hingga 10 juta ton.

Saat ini, 445 ribu hektare lahan telah siap tanam, dan 922 ribu hektare lahan pertahanan sosial masih dalam proses verifikasi.

Selain panen raya, Polri juga meluncurkan dukungan alsintan, aplikasi gugus tugas pangan digital, serta memulai pembangunan 18 gudang penyimpanan jagung di 12 provinsi dengan total kapasitas 18.000 ton.

Langkah ini menegaskan bahwa aparat keamanan tidak hanya berperan dalam menjaga ketertiban, tetapi juga menjadi garda terdepan dalam mendukung stabilitas ekonomi dan kemandirian pangan nasional, khususnya di Kalimantan Timur. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved