Berita Balikpapan Terkini
Lahan 9,4 Hektare Proyek DAS Ampal sudah Dibebaskan, Proses Pengerukan Tengah Berjalan
Demi mengurangi banjir di Kota Balikpapan, Pemkot Balikpapan terus mengerjakan kegiatan proyek pengerukan Daerah Aliran Sungai (DAS) Ampal
Penulis: Siti Zubaidah | Editor: Amelia Mutia Rachmah
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Demi mengurangi banjir di Kota Balikpapan, Pemkot Balikpapan terus mengerjakan kegiatan proyek pengerukan Daerah Aliran Sungai (DAS) Ampal yang berada di kawasan Jalan MT Haryono Balikpapan, Kamis (5/6).
Proyek pengerukan dan normalisasi sungai di wilayah Balikpapan kini telah mencapai progres fisik sebesar 14,17 persen.
Pengerjaan proyek tersebut masih fokus pada tahap pengerukan sedimen, dengan volume pengerukan sejauh ini mencapai sekitar 14 ribu meter kubik dari total target 60 ribu meter kubik.
Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas Pekerjaan Umum Balikpapan, Jen saat ditemui di Kantor Pemkot Balikpapan mengatakan, bahwa meskipun progres fisik sudah berjalan, pihaknya masih menunggu kepastian pembangunan lanjutan dari Balai Wilayah Sungai (BWS).
“Kami sudah membebaskan lahan seluas 9,4 hektare dari total rencana 10 hektare. Namun, kepastian dari BWS terkait pembangunan masih belum ada. Usulan pembangunan sudah kami ajukan sejak tahun lalu, namun sempat dibatalkan karena pandemi COVID-19 dan kemudian tergeser isu pemindahan IKN,” jelas Jen.
Baca juga: Progres Pengerukan Bendali DAS Ampal Kurangi Titik Banjir di Balikpapan Kaltim
Dari sisi pembebasan lahan, sekitar 90 persen sudah dibayarkan. Masih ada sembilan bidang lahan yang belum rampung secara administratif, namun dananya sudah dititipkan di pengadilan.
“Secara legal, kami sudah bisa melanjutkan pekerjaan di sembilan bidang tersebut karena uangnya sudah dititipkan. Tinggal warga mengurus ke pengadilan untuk pencairannya,” tambahnya.
Lebih lanjut, Jen menjelaskan bahwa kolam retensi yang direncanakan bisa menampung air hingga 120 ribu meter kubik jika kawasan seluas 10 hektare dikeruk dengan kedalaman rata-rata 3 meter.
Untuk saat ini, target pengerjaan hanya mencakup 4 hektare, yang berarti bisa menampung sekitar 40 ribu meter kubik air.
“Kapasitas tampungan ini penting untuk mengurangi potensi banjir di wilayah hilir. Dengan aliran air yang ditampung sementara di kolam, limpahan air ke wilayah pemukiman bisa ditekan,” tuturnya.
Baca juga: Wawali Balikpapan Bagus Susetyo Ajak Pelajar Tanamkan Nilai Pancasila Sejak Dini
Pemerintah Kota Balikpapan juga telah berkomunikasi dengan BWS, dan saat ini sedang menunggu sinyal lampu hijau.
Bahkan, BWS dikabarkan meminta dua titik tambahan untuk pembangunan, termasuk lahan milik Sinar Mas seluas 1 hektare yang akan difungsikan sebagai pengendali banjir tambahan.
“Intinya sudah ada dua perencanaan. Kami tinggal menunggu kepastian pelaksanaannya dari pusat,” tutup Jen. (*)
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram.
proyek DAS Ampal
DAS Ampal
Pemerintah Kota Balikpapan
Pemkot Balikpapan
Dinas Pekerjaan Umum Balikpapan
Jalan MT Haryono Balikpapan
Balikpapan
TribunKaltim.co
Demi Program Tak Terhambat, DPRD Balikpapan Gelar Paripurna Bahas APBD 2025 |
![]() |
---|
Balikpapan Siap Penilaian Kota Sehat, Rahmad Mas'ud Ajak Warga Kota Minyak untuk Jaga Lingkungan |
![]() |
---|
Polresta Balikpapan Gaungkan Waspada Mitigasi Karhutla, Ajak Masyarakat Peduli Lingkungan |
![]() |
---|
Semarak HUT ke-80 RI, Telkomsel Perkuat Konektivitas dan Inovasi Menuju Indonesia Maju |
![]() |
---|
Satbrimob Polda Kaltim Gelar Apel Siaga Malam, Pastikan Kesiapan Hadapi Bencana dan Kamtibmas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.