35 Kata-kata Ucapan Perpisahan Kelas 6 SD untuk Guru Sekolah Singkat dan Bikin Nangis

TRIBUNKALTIM.CO - Inilah deretan kata-kata perpisahan sekolah untuk guru dari murid kelas 6 yang singkat dan bikin nangis.

Perpisahan adalah momen yang tak pernah mudah, apalagi jika harus berpisah dengan sosok yang begitu berjasa dalam hidup kita—guru tercinta. 

Setelah enam tahun belajar, bermain, dan tumbuh di bawah bimbingan mereka, kini saatnya murid kelas 6 SD melangkah ke jenjang baru. 

Namun sebelum pergi, ada begitu banyak rasa yang ingin disampaikan, meski hanya lewat kata-kata singkat yang penuh makna.

Baca juga: 60 Narasi Catatan Wali Kelas di Rapor Semester 2 2025 yang Menginspirasi untuk SD-SMA/SMK

Guru bukan hanya pengajar, tetapi juga sosok yang membentuk karakter, menanamkan nilai kehidupan, dan membimbing dengan kesabaran luar biasa.

 Dalam setiap tatapan, senyuman, dan nasihatnya, tersimpan kasih sayang yang tak ternilai. Perpisahan ini mungkin terasa pahit, tetapi ucapan yang tulus dari hati bisa menjadi hadiah terindah untuk para guru yang akan selalu dirindukan.

Dalam artikel ini, kami rangkum 35 kata-kata ucapan perpisahan singkat dari murid kelas 6 SD untuk guru-guru tercinta. Meski pendek, setiap kalimatnya mampu menyentuh hati dan menyiratkan rasa terima kasih yang dalam.

Simak hingga akhir, dan siapkan tisu karena mungkin matamu akan ikut berkaca-kaca!

1. Terima kasih, guru tercinta. Engkau tak hanya mengajar kami membaca dan berhitung, tapi juga mendidik kami tentang arti kesabaran, kejujuran, dan cinta yang tulus tanpa syarat.

2. Setiap nasihatmu adalah cahaya, setiap teguranmu adalah tanda kasih. Kini kami harus pergi, tapi ingatan tentangmu akan selalu menetap dalam hati.

3. Kami mungkin tak lagi duduk di bangku yang sama, tapi setiap pelajaran darimu akan kami bawa ke mana pun kaki ini melangkah.

4. Engkaulah pelita di saat gelap, penuntun di kala kami tersesat. Terima kasih atas segala ilmu dan cinta yang engkau berikan selama ini.

5. Dalam diam kami tahu, setiap kerja kerasmu untuk kami adalah bukti cinta yang tidak bisa dibayar dengan apapun, kecuali doa dan rasa hormat yang mendalam.

6. Meski langkah kami akan menjauh dari ruang kelas ini, hati kami akan tetap tertambat pada kenangan indah bersama guru-guru tercinta.

7. Engkau bukan hanya guru, tapi juga orang tua kedua yang selalu sabar membimbing, menegur, dan mencintai kami tanpa pamrih.