Berita Samarinda Terkini
Percepat Transformasi Digital, Ainun Najib Kenalkan Samarinda AI pada Walikota
Ainun Najib mengenalkan AI Assitant yang telah didemokan untuk Walikota dengan nama Samarinda AI
Penulis: Sintya Alfatika Sari | Editor: Amelia Mutia Rachmah
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Agenda Paparan Progres Transformasi Digital Kota Samarinda dan Workshop Artificial Intelligence (AI) yang digelar di Hotel Mercure Samarinda, Senin (16/6) ini menjadi momentum strategis untuk menegaskan arah baru pemerintahan daerah dalam menavigasi era digital.
Dalam forum tersebut, Ainun Najib yang merupakan ahli teknologi dan perancang sistem digital pemerintahan terkenal di Singapura, menyampaikan bahwa kecerdasan buatan bukan semata alat bantu, melainkan instrumen fundamental untuk menciptakan kesetaraan dan percepatan produktivitas, termasuk di sektor pemerintahan.
“AI adalah leveling the playing field. Kalau selama ini si A kalah pintar atau kalah produktif dari si B, maka dengan pemanfaatan AI, sementara si B ketinggalan, maka si A bisa melampaui. Ini bukan hipotesis, ini realitas sekarang. Karena itu, jangan sampai tertinggal dalam memanfaatkan AI, termasuk di sektor pemerintahan,” tegas Ainun.
Menurutnya, potensi AI bukan hanya pada aspek kecanggihannya, melainkan pada siapa yang lebih cepat memahami dan mengaksesnya.
Dalam konteks itu, ia memandang bahwa Pemkot Samarinda telah menunjukkan keseriusan yang nyata melalui pembangunan fondasi sistemik selama beberapa bulan terakhir.
Baca juga: Reaksi Kepala SMPN 30 soal Kebijakan Buku Lembar Kerja Peserta Didik di Samarinda Gratis
Bersama timnya, Ainun telah menyusun peta jalan transformasi digital yang mengambil inspirasi dari sistem digital Estonia, namun diarahkan pada model implementasi praktis seperti di Singapura.
“Kita melihat Pemkot Samarinda sudah memiliki pondasi yang cukup kuat. Dalam beberapa bulan terakhir, kami menyusun roadmap dan menanam pondasi sistem dengan konsep jalannya Estonia menuju Singapura," ungkapnya.
Ia juga melanjutkan bahwa AI Assitant ini telah didemokan untuk Walikota dengan nama Samarinda AI.
"Sekarang tinggal kita inject data ke dalam sistem AI. Bahkan, telah kita demokan AI assistant untuk Walikota dengan nama samarinda.ai, yang mampu memberikan advice berbasis data resmi milik pemerintahan, secara langsung dan real-time,” paparnya.
Namun demikian, Ainun mengingatkan bahwa keberhasilan sistem kecerdasan buatan tidak semata ditentukan oleh kuantitas data atau jargon ‘big data’ yang selama ini populer, tetapi justru oleh kualitas dan variasinya.
Baca juga: Walikota Samarinda Andi Harun Paparkan Progres Transformasi Digital Berbasis AI
Ia menyebut bahwa sistem masih terbatas pada sejumlah data seperti laporan warga 112, angka stunting, kemiskinan, dan data kepegawaian. Hal ini, menurutnya, belum cukup untuk membentuk konteks analitis yang utuh bagi pengambilan keputusan yang kompleks.
“Yang kita butuhkan bukan hanya big data, tapi variasi data yang relevan. Bahkan sekarang berkembang istilah small data, yaitu data yang kecil volumenya tapi variatif dan kontekstual. Saat ini, AI kita masih terbatas karena belum ada data ekonomi seperti inflasi, misalnya. Maka, fokus utama ke depan adalah memperluas ragam data agar AI mampu melakukan sintesis dan menjawab persoalan lintas sektor secara lebih komprehensif,” jelasnya.
Dalam kaitannya dengan target Walikota Andi Harun untuk mulai mengimplementasikan AI secara penuh pada 2028, yaitu lebih cepat dua tahun dari perencanaan semula di 2030.
Ainun menyatakan bahwa percepatan itu mungkin saja terealisasi. Hanya saja mensyaratkan komitmen dalam penguatan sumber daya dan keberlanjutan inisiatif.
“Untuk percepatan, kuncinya adalah konsistensi dalam belajar dan keberanian untuk mengambil inisiatif. AI ini bersifat terbuka—siapa pun yang mengakses dan memanfaatkannya secara progresif akan lebih unggul dibanding yang tidak. Jadi kalau resources ditingkatkan dan proses ini dilanjutkan secara berkelanjutan, target 2028 sangat realistis untuk dicapai,” ujarnya optimis.
Baca juga: Walikota Andi Harun Ungkap Faktor yang Bawa Samarinda Sabet Penghargaan di IWWEF 2025
Artificial Intelligence (AI)
Pemkot Samarinda
Walikota Samarinda
Samarinda
Kalimantan Timur
TribunKaltim.co
Tidar Kaltim Bersiap Gelar Musyawarah Daerah, Proses Seleksi Calon Ketua Ketat |
![]() |
---|
Truk Trailer Muat Alat Berat Terperosok di Jalur Simpang Pasir Palaran Samarinda, Lali Sempat Macet |
![]() |
---|
Meski Ditertibkan, Pedagang Eks Bandara Temindung Samarinda Tetap Berjualan Demi Biayai Anak Sekolah |
![]() |
---|
Rute Bus Massal akan Diperluas, Teras Samarinda jadi Titik Sentral |
![]() |
---|
Pedagang di Eks Bandara Temindung Samarinda Kembali Ditertibkan untuk Kali Ketujuh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.