Program Penerbitan NIB UMKM di Kaltim Banyak Manfaatnya, Diantaranya Kemudahan Pembiayaan

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA – Program penerbitan NIB dinilai langkah awal pelaku usaha meningkatkan status usahanya secara formal. 

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kaltim, Fahmi Prima Laksana mengatakan bahwa dengan adanya NIB itu, pelaku UMKM tak hanya mendapatkan legalitas semata. 

Bahkan pelaku UMKM bisa melakukan kemitraan strategis serta memperluas pasar mereka. 

Baca juga: Cegah Korupsi di Proyek Strategis Pengendalian Banjir, Kejati Kaltim Siap Jika Diminta Monitoring 

“Dengan memiliki NIB, pelaku UMKM tidak hanya mendapatkan legalitas usaha, tetapi juga membuka akses terhadap perizinan lainnya, kemudahan pembiayaan dari perbankan, kemitraan strategis, serta pasar yang lebih luas,” terang Fahmi, Senin (16/6/2025).

Fahmi mencontohkan, 120 pelaku UMKM di Bontang yang didampingi langsung penerbitan NIB melalui sistem Online Single Submission–Risk Based Approach (OSS-RBA). 

Para peserta diberikan pemahaman teknis sekaligus praktik pendaftaran agar mampu mengurus NIB secara mandiri ke depannya. 

“Para pelaku UMKM diberikan sosialisasi kebijakan, demonstrasi penggunaan sistem OSS-RBA, hingga konsultasi satu per satu dengan pendamping teknis,” kata Fahmi.

Diseminasi dan pendampingan ini menjadi bagian dari upaya strategis Pemerintah Provinsi Kaltim dalam memperkuat ekosistem UMKM yang formal, inklusif, dan berdaya saing tinggi. 

DPMPTSP Kaltim terus mendorong agar semakin banyak UMKM di berbagai daerah termasuk Kota Bontang untuk memiliki legalitas sebagai dasar pengembangan usaha secara berkelanjutan.

Terlebih program NIB ini merupakan implementasi dari misi Gubernur dan Wakil Gubernur jospol 9 dalam kemudahan investasi termasuk pemberian insentif hingga kerjasama pemerintah daerah, pusat dan swasta

“Mari terus dukung UMKM Kaltim untuk tumbuh, tangguh, dan berdaya saing,” pungkas Fahmi. (*)