Berita Kaltim Terkini

Peringati Hari Lingkungan Hidup, Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud Siap Binasakan Perusahaan Perusak Alam

Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud menyerahkan penghargaan PROPER kepada sejumlah perusahaan yang dinilai berhasil dalam menerapkan peduli lingkungan

Penulis: Nevrianto | Editor: Amelia Mutia Rachmah
TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO
LINDUNGI ALAM - Gubernur Rudy Mas’ud Gubernur Rudi Mas’ud, bersama Kepala DLH Kaltim Anwar Sanusi disaksikan Forkopimda Kaltim juga berkesempatan mengkampanyekan pemilahan sampah organik pada peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia di Pendopo Olah Bebaya Kantor Gubernur Kalimantan Timur, Senin (23/62025). Sebanyak 278 Perusahaan menerima proper penghargaan,kemudian 54 sekolah berhak menyandang penghargaaan Adiwiyata, serta 7 tokoh meraih penghargaan Kalpataru.(TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO) 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Semangat menjaga lingkungan hidup kembali digaungkan dalam peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang diselenggarakan di Pendopo Odah Etam, Kantor Gubernur Kalimantan Timur, Senin (23/6/2025).

Acara ini menjadi momentum penting untuk memberikan apresiasi kepada perusahaan dan sekolah yang telah berkomitmen terhadap pelestarian lingkungan melalui penghargaan PROPER dan Adiwiyata.

Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud, didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kaltim, Anwar Sanusi, secara langsung menyerahkan penghargaan PROPER kepada sejumlah perusahaan dan rumah sakit, serta Anugerah Adiwiyata kepada sekolah-sekolah yang dinilai berhasil dalam menerapkan pendidikan lingkungan hidup.

“Kita Selalu mendorong seluruh wilayah konsisten terhadap komitmen kita demi pelestarian lingkungan, masyarakat demi generasi mendatang." ungkapnya

Gubernur Kaltim ini mengungkapkan tantangan terbesar bumi Etam makin kompleks dengan adanya penurunan kualitas udara air dan tanah serta penurunan keaneakaragaman hayati.

Baca juga: Sah! Gubernur Kaltim Rudy Masud Lantik Aulia-Rendi jadi Bupati-Wakil Bupati Kukar 2025–2030

Hal ini adalah beberapa isu yang memerlukan penanganan dan perhatian serius oleh semua pihak maka Rudy mengajak masyarakat untuk ikut melalui program PROPER

"kita apresiasi pada perusahaan  yang telah menunjukkan komitmen terbaik dalam pelestarian lingkungan hidup." ujar Rudy.

Dalam sambutannya, Gubernur Rudy mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian perusahaan-perusahaan yang meraih predikat PROPER Emas, Hijau, dan Biru. Sebanyak 278 perusahaan menerima penghargaan, terdiri dari:

  • 15 perusahaan meraih PROPER Emas,
  • 40 perusahaan meraih PROPER Hijau,
  • 183 perusahaan mendapatkan PROPER Biru.

“Selamat kepada seluruh penerima. Ini bukti bahwa praktik bisnis yang berkelanjutan dan peduli lingkungan bisa diwujudkan,” ucap Rudy Mas’ud.

Baca juga: Hotel Atlet di Samarinda Terbakar, Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud Minta Segera Evaluasi Fungsi Bangunan

Ia juga mengingatkan bahwa penilaian PROPER bukanlah sekadar penghargaan, melainkan bentuk pengawasan yang objektif terhadap kinerja lingkungan perusahaan.

“Kepada perusahaan peringkat merah sangat memberikan dorongan semangat bukan akhir tetapi awal untuk memperbaiki. Kalau tak bisa dibina ya mohon maaf, kita binasakan,” tegas Rudy.

Lebih lanjut, Gubernur menekankan pentingnya komitmen perusahaan untuk tidak sekadar mencari keuntungan (profit oriented), tetapi juga memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.

"Maka ini cermin jujur agar bisa jadi lebih baik. Pemprov Kaltim siap mendukung dan memfasilitasi perusahaan yang ingin  sungguh sungguh memperbaiki dan memperbaiki sesuai dengan regulasi  lingkungan yang berlaku.Rrusahaan tak hanya profit oriented tapi berdampak positif pada lingkungan hidup masyarakat dan sekitarnya,”tuturnya.

72 Sekolah Terima Anugerah Adiwiyata

Pada kesempatan yang sama, sebanyak 72 sekolah di Kalimantan Timur menerima Anugerah Adiwiyata Tingkat Provinsi, terdiri dari 54 sekolah penerima baru, 18 sekolah memperpanjang status Adiwiyata.

Baca juga: Gubernur Kaltim Rudy Masud Sebut Ormas Adalah Mitra Pembangunan

“Kami sangat bangga ada 54 baru dan 18 sekolah memperpanjang statusnya  tentunya ini adalah bukti nyata bahwa pendidikan lingkungan membudaya di lingkungan sekolah.,” ujar Rudy.

Menurutnya, program Adiwiyata bukan hanya soal kebersihan fisik, tapi juga membentuk karakter siswa untuk peduli dan bertanggung jawab terhadap alam.

"Spesial di lingkungan sekolah kami akan memperhatikan khusus ada reward dan punishment tentunya kinerja ada yang terukur dan ada yang tak terukur Agar lingkungan khusus bagi anak sekolah menjaga kebersihan selalu bersih karena kebersihan bagian dari iman," lanjut Rudy Mas'ud

Selain PROPER dan Adiwiyata, Pemerintah Provinsi Kaltim juga memberikan penghargaan Kalpataru kepada 7 tokoh inspiratif yang selama ini dinilai berperan aktif sebagai agen perubahan di bidang lingkungan hidup.

Gubernur menyampaikan bahwa kontribusi dari akar rumput, termasuk individu dan komunitas kecil, sangat dihargai dan harus terus diberdayakan.

Baca juga: Gratispol Program Unggulan Pemprov, Gubernur Rudy Mas’ud Percaya Jadi Pintu Kaltim Emas

"Ada 7 Kalpataru terpilih maka kami sampaikan apresiasi setingginya karena saudara bisa jadi agen perubahan kontribusi kalian menjaga lingkungan. Pemda sangat menghargai dari akar rumput seperti ini karena semuanya dari hal kecil Maka Pemprov mendukung pemberdayaan masyarakat oleh perusahaan harus jadi progra yang berkesinambungan,” jelasnya.

Rudy juga menyerukan pentingnya menjadikan Kaltim sebagai pelopor pembangunan hijau berkelanjutan dan etalase Indonesia di masa depan.

“Maka ini jadi momentum  menumbuhkan gotong royong semangat kolaborasi menjaga kebersamaan dalam menjaga bumi Etam. Selamat proper emas, hijau biru, selamat pada sekolah Adiwiyata, selamat pada tokoh mendapatkan Kalpataru menjadi lentera perubahan,”ucapnya.

Sebagai penutup rangkaian kegiatan, Gubernur Rudy Mas’ud bersama Kepala DLH Kaltim Anwar Sanusi dan unsur Forkopimda Kaltim turut mengkampanyekan gerakan pemilahan sampah organik secara simbolis.

Langkah ini menjadi bagian dari upaya membudayakan pengelolaan sampah dari sumbernya, yang sejalan dengan target nasional dalam pengurangan timbulan sampah dan peningkatan daur ulang. (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google NewsChannel WA, dan Telegram.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved