Hormati Diogo Jota, Semua Laga 8 Besar Piala Dunia Antarklub 2025 Dimulai dengan Mengheningkan Cipta

UEFA menganjurkan para pemain untuk mengenakan pita hitam di lengan dan mengheningkan cipta saat Portugal menghadapi Spanyol, Jumat (4/7/2025) dini hari WIB.

Artikel ini telah tayang di BolaSport dengan judul Piala Dunia Klub 2025 - Beri Penghormatan untuk Diogo Jota, FIFA Terapkan Aturan Khusus di Perempat Final

Pemakaman Diogo Jota akan diadakan di Gondomar, Portugal pada 5 Juli

Pemakaman penyerang Liverpool Diogo Jota dan saudaranya, André Silva , akan dilangsungkan pada hari Sabtu pukul 10 pagi waktu setempat di kota Gondomar, Portugal.

Kedua bersaudara itu tewas dalam kecelakaan mobil di dekat Zamora, Spanyol, pada hari Kamis.

ESPN dapat mengonfirmasi bahwa pemakaman akan diadakan di gereja Matriz de Gondomar, yang terletak 33 kilometer dari Porto. Upacara penghormatan terakhir akan dilaksanakan mulai pukul 4 sore waktu setempat pada hari Jumat.

Kedua jenazah tiba dengan mobil jenazah tepat sebelum tengah malam di Gondomar, tempat kelahiran André Silva, dan disambut dengan tepuk tangan oleh penduduk setempat.

Guardia Civil (Pasukan Sipil) Spanyol mengatakan kepada ESPN pada hari Jumat bahwa penyelidikan atas penyebab kecelakaan tersebut masih berlangsung. Penyelidikan awal menunjukkan bahwa ban yang pecah saat menyalip bisa jadi merupakan penyebab insiden tersebut.

Seorang pejabat pemerintah Spanyol, Ángel Blanco, mengatakan pada hari Kamis bahwa mobil itu terbakar habis dan kedua pemain berada di dalam kendaraan.

Menurut Miguel Gonçalves, seorang fisioterapis asal Portugal yang baru-baru ini merawat Jota, penyerang Liverpool itu disarankan untuk bepergian dengan mobil alih-alih terbang setelah menjalani operasi kecil pada paru-paru kanannya di akhir musim. Jota memenangkan UEFA Nations League bersama Portugal bulan lalu.

"Pangkal paru-paru kanannya sedikit kolaps, tetapi dengan fisioterapi pascaoperasi, kondisinya hampir pulih sempurna," tutur Gonçalves kepada Record of Costa, sebagaimana dilansir Marca .

"Saat saya meninggalkannya, dia sudah tidak merasakan sakit lagi dan akan kembali ke Liverpool.

Dia memberi tahu saya bahwa perjalanan akan memakan waktu sekitar delapan jam, tetapi mereka akan berhenti di sebuah hotel di daerah Burgos untuk beristirahat. Diogo sangat menyadari profesionalismenya. Mereka harus pergi ke Santander, naik feri, lalu pergi ke Inggris.

"Keluarganya akan tiba kemudian dengan pesawat, dan kemudian pada hari Senin, ia harus menemui dokter di Liverpool untuk menilai situasinya.

Saya mulai bekerja dengannya Sabtu lalu dan menemaninya setiap hari hingga hari Rabu. Saya mengucapkan selamat tinggal kepada mereka saat makan malam."