Berita Nasional Terkini

Gibran Ungkit Pemecatannya dan Effendi Simbolon, Elite PDIP Bereaksi

Gibran ungkit pemecatannya dan Effendi Simbolon, elite PDIP, Said Abdullah bereaksi.

Tribunnews.com/ Taufik Ismail
GIBRAN UNGKIT PEMECATAN - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (17/12/2024). Gibran ungkit pemecatannya dan Effendi Simbolon, elite PDIP, Said Abdullah bereaksi, Selasa (8/7/2025).(Tribunnews.com/ Taufik Ismail) 

Gibran juga tidak ingin lagi mempermasalahkan pemecatannya dari PDI Perjuangan karena menurutnya pemilihan presiden sudah selesai. 

Dia pun meminta kepada Effendi Simbolon untuk terus berjalan ke depan agar tidak ada lagi gesekan di internal keluarga besar Simbolon.

"Enggak apa-apa, kita harus move on. Pilpres sudah selesai. Jangan sampai ada gesekan-gesekan di internal keluarga besar Simbolon, Pak Ketua," kata Gibran.

Dia berpandangan, proses Pemilu 2024 sudah tak perlu lagi diungkit karena saat ini sudah waktunya untuk masyarakat mendukung program-program Presiden Prabowo Subianto. 

"Kita sudah melewati proses-proses pemilu, pilpres semua, pilkada, misalnya bersatu, bergandengan tangan. Sekali lagi, kita sama-sama mendukung program visi-misi dari Pak Presiden. Saya titip itu," kata dia.

Untuk diketahui, pada Desember 2024 lalu, PDI-P mengumumkan telah memecat 27 orang kader yang dinilai melanggar disiplin partai.

Pelanggaran yang dilakukan 27 kader tersebut, antara lain, karena mendukung calon dari partai politik lain, politik dua kaki, dan tidak menjalankan perintah partai. 

Baca juga: Sebut Pengorbanan Effendi Simbolon dan Dipecat PDIP, Gibran Dinilai Ganggu Hubungan Prabowo-Mega

Beberapa nama yang dipecat, antara lain, Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo, Gibran, serta Effendi Simbolon.

Gibran dipecat karena ia menerima pinangan dari partai politik lain untuk maju sebagai calon wakil presiden pada Pemilihan Presiden 2024 ketika PDI-P sudah punya calon yang diusung. 

Sementara, Effendi Simbolon dipecat karena mendukung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta lain ketika PDI-P juga sudah punya pasangan calon yang diusung. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com 

Ikuti berita populer lainnya di saluran berikut: Channel WA, Facebook, X (Twitter), YouTube, Threads, Telegram

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved