Berita Paser Terkini

150 Pemuda Paser Dilatih Jadi Satpam Bersertifikat, Siap Bersaing di Dunia Kerja

Disnakertrans memberikan pembekalan kepada 150 peserta pelatihan Security Gada Pratama dari seluruh kecamatan di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.

HO/DISNAKERTRANS PASER
PELATIHAN - Pengarahan para peserta dari 10 kecamatan asal Kabupaten Paser yang ikut dalam pelatihan Security Gada Pratama oleh Disnakertrans Paser, yang berlangsung di UPT Asrama Haji Embarkasi Balikpapan, Senin (14/7/2025). Pelatihan tersebut merupakan bagian dari program prioritas Pemkab Paser dalam mendukung program prioritas yaitu Anak Muda Mandiri. (HO/DISNAKERTRANS PASER) 

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) memberikan pembekalan kepada 150 peserta pelatihan Security Gada Pratama dari seluruh kecamatan di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.

Kegiatan yang dilaksanakan sejak 14 Juli lalu di UPT Asrama Haji Embarkasi Balikpapan, merupakan langkah Disnakertrans Paser dalam mendukung program prioritas Bupati Paser yaitu Anak Muda Mandiri.

Kepala Disnakertrans Paser, Rizky Noviar, mengatakan bahwa pelatihan itu merupakan bentuk nyata dukungan terhadap visi Paser TUNTAS (Tangguh, Unggul, Transformatif, Adil, dan Sejahtera) dengan fokus utama kemandirian dan pemberdayaan anak muda.

"Melalui pelatihan itu, kami ingin anak-anak muda di Paser mendapatkan keterampilan yang spesifik, bersertifikat, dan bisa langsung diterapkan di dunia kerja," terang Rizky, Selasa (15/7/2025).

Baca juga: Kilang Pertamina Balikpapan Gelar Pelatihan Gada Pratama, Wujud Komitmen Bangun SDM Lokal

Dari 150 peserta dari 10 kecamatan yang mengikuti pelatihan sekuriti Gada Pratama, merupakan angkatan 45 yang dikhususkan untuk kelas Kabupaten Paser. 

"Ini berarti, pelatihan tersebut tidak hanya terpusat di satu wilayah, tapi sudah berbasis kecamatan. Karena pemerataan peserta, menjadi bagian dari prinsip keadilan pembangunan," tambahnya.

Ia beranggapan, pemerataan peserta menjadi simbol bahwa seluruh lapisan masyarakat mendapat akses yang sama terhadap program pelatihan berbasis kompetensi yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah.

Menurutnya, pelatihan ini bukan hanya bentuk intervensi pemerintah dalam upaya menekan pengangguran, tetapi juga menjadi media transformasi generasi muda menjadi SDM yang produktif dan mandiri.

Baca juga: 160 Warga IKN Ikuti Pelatihan Satpam Gada Pratama, Cetak Tenaga Keamanan Profesional

"Itu bukan hanya sekedar pelatihan, tapi investasi masa depan. Karena kalau anak mudanya mandiri, punya keterampilan dan pekerjaan, maka Paser akan semakin kuat," tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved