Breaking News

Ijazah Jokowi

Pernyataan Mantan Rektor UGM soal Ijazah Jokowi, Awal Masuk Kuliah, IPK hingga Skripsi Dibongkar

Pernyataan mantan Rektor UGM soal ijazah Jokowi, awal masuk kuliah, IPK hingga skripsi mantan Presiden Joko Widodo ikut dibongkar.

Editor: Amalia Husnul A
Wartakotalive.com/Ramadhan LG-Kompas.com/Nicholas Ryan Aditya
POLEMIK IJAZAH JOKOWI - Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), telah rampung menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (20/5/2025). Kanan: Foto ijazah S1 Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) milik Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) yang ditampilkan dalam layar saat konferensi pers Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis (22/5/2025). Pernyataan mantan Rektor UGM soal ijazah Jokowi, awal masuk kuliah, IPK hingga skripsi mantan Presiden Joko Widodo ikut dibongkar. (Wartakotalive.com/Ramadhan LG-Kompas.com/Nicholas Ryan Aditya) 

TRIBUNKALTIM.CO - Polemik ijazah Jokowi masih terus mengemuka, terbaru mantan Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM), Prof Sofian Effendi mengungkap fakta terbaru. 

Dalam pernyataannya, Prof Sofian Effendi, mantan Rektor UGM ini mengungkap fakta awal Jokowi masuk Fakultas Kehutanan UGM, IPK hingga skripsi.

Pernyataan mantan Rektor UGM, Prof Sofian Effendi ini disampaikan dalam sesi wawancara dengan Ahli Digital Forensik Rismon Sianipar, salah satu tokoh yang menyoroti ijazah jokowi.

Pengakuan mantan Rektor UGM, Prof Sofian Effendi soal riwayat pendidikan mantan Presiden Joko Widodo ini menjadi informasi baru di tengah polemik ijazah Jokowi.

Baca juga: Farhat Abbas Masuk Gelanggang Prahara Ijazah Jokowi, Gugat Roy Suryo Cs Bayar Rp1,5 Miliar

Dalam wawancara dengan Rismon Sianipar yang ditayangkan Rabu (16/7/2025) ini, Prof Sofian Effendi, mantan Rektor UGM ini mengaku sudah mencari informasi dari rekan-rekannya pengampu di Fakultas Kehutanan.

Prof Sofian Effendi menyebutkan Jokowi memang pernah tercatat sebagai mahasiswa di Fakultas Kehutanan UGM.

Ketika itu, Jokowi masuk FKT UGM pada tahun 1980.

"Jadi Jokowi kan masuk pada saat dia lulus SMPP di Solo yang menjadi SMA 6 di Tahun 1985. Jadi, dia itu ada sedikit masalah, masih SMPP kok bisa masuk UGM.

Itu ada kontroversi. Ada masalah," kata Prof Sofian

Pada 1980, menurut Prof Sofian, Jokowi masuk UGM berbarengan dengan kerabatnya yang bernama Hari Mulyono

Menurutnya, ada perbedaan mendasar antara Jokowi dan Hari Mulyono

Hari Mulyono, saat itu, dikenal sebagai mahasiswa yang cerdas dan aktif di berbagai organisasi.

POLEMIK IJAZAH JOKOWI - Mantan Rektor UGM, Prof Sofian Effendi (tengah) saat diwawancara Rismon Sianipar (kiri). Pernyataan mantan Rektor UGM soal ijazah Jokowi,  awal masuk kuliah, IPK hingga skripsi mantan Presiden Joko Widodo ikut dibongkar. (Tangkap layar YouTube via Wartakotalive.com)
POLEMIK IJAZAH JOKOWI - Mantan Rektor UGM, Prof Sofian Effendi (tengah) saat diwawancara Rismon Sianipar (kiri). Pernyataan mantan Rektor UGM soal ijazah Jokowi, awal masuk kuliah, IPK hingga skripsi mantan Presiden Joko Widodo ikut dibongkar. (Tangkap layar YouTube via Wartakotalive.com) (Tangkap layar YouTube via Wartakotalive.com)

Secara akademik, nilai Hari Mulyono cukup menjanjikan

Berbeda dengan Jokowi, menurut Prof Sofian, di dua tahun kuliahnya, nilainya buruk

"Kemudian, pada waktu tahun 1980 masuk, ada dua orang yang masih bersaudara yang masuk (fakultas) Kehutanan. Satu Hari Mulyono kemudian Joko Widodo.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved