Tribun Kaltim Hari Ini
Rudy Mas'ud Kembali Pimpin Golkar Kaltim 2025-2030, Terpilih Secara Aklamasi di Musda XI
Rudy Mas’ud kembali terpilih secara aklamasi sebagai ketua DPD Golkar Kaltim periode 2025–2030.
TRIBUNKALTIM.CO - Rudy Mas’ud kembali terpilih secara aklamasi sebagai ketua DPD Golkar Kaltim periode 2025–2030.
Terpilihnya Rudy melalui rapat pleno bersama seluruh pengurus tingkat berjenjang baik DPP, DPD Kabupaten/Kota, Sabtu (19/7) malam.
Agenda dimulai dengan laporan pertanggung jawaban dari pengurus DPD Golkar periode 2020–2025.
Disusul rapat–rapat hingga paripurna selama 5 kali dalam Musda Golkar Kaltim ke-XI yang diketuai Kamaruddin, anggota Sapto Setyo Pramono, Andi Faisal Sofyan Hasdam dan satu pengurus lainnya, mengesahkan beberapa hal.
Baca juga: MTQ ke-45 Kaltim Resmi Dibuka di Kutim, Gubernur Rudy Masud: Ini Lebih dari Sekadar Lomba Tilawah
Diawal mengesahkan terkait laporan pertanggungjawaban DPD Kaltim periode 2020–2025, disusul penyampaian dukungan 10 DPD dan 3 ormas.
Termasuk dewan pertimbangan DPD Partai Golkar Kaltim dan DPP yang disahkan oleh para pimpinan sidang yang hasilnya mendukung kepemimpinan Rudy Mas’ud selama lima tahun.

Dalam dinamikanya, Musda juga mengesahkan Rudy Mas’ud sebagai bakal calon.
“Sesuai dengan aturan, karena satu–satu bacalon dan yang memenuhi syarat, maka kita sahkan di Musda Golkar ke-XI tahun 2025 ditetapkan, Rudy Mas’ud sebagai Ketua DPD Golkar masa bakti 2025–2030 (secara aklamasi),” tegas Kamaruddin.
Selain itu, terakhir sebelum rapat pada Musda ini ditutup pembentukan tim formatur juga turut dibentuk.
Tim formatur disepakati dipilih oleh Ketua DPD Golkar Kaltim terpilih dalam Musda ke-XI.
Pimpinan rapat memutuskan menetapkan tentang formatur, terdiri dari 5 orang yakni Ketua Formatur yakni Ketua DPD Golkar Kaltim terpilih periode 2025–2030, Rudy Mas’ud
Tim Formatur diberikan mandat penuh dalam Musda XI memilih dan menyusun dewan pertimbangan sesuai AD/ART hingga penataan struktur partai Golkar.
“Tugas tim formatur berakhir ketika komposisi dan personalia masa bakti 2025–2030 tersusun serta dikukuhkan oleh Ketua DPP Partai Golkar,” tandasnya.
Rudy Mas’ud sendiri dalam sambutannya ia menegaskan tidak akan menyianyiakan seluruh amanah yang diberikan dari DPP Partai Golkar, hingga para kader di seluruh Kaltim.
“Kami terima panji Golkar dan akan dikibarkan ke seluruh pelosok Kaltim dengan sekuat–kuatnya. Di periode kedua ini, kita sama–sama membangun dengan perahu besar Partai Golkar, bisa menjawab tantangan di masyarakat, hingga memenangkan seluruh kontertasi di semua tingkatan,” tegasnya.
Dalam kepemimpinannya, raihan suara di Pileg 2024 laku tercatat Partai Golkar berhasil meraih dukungan sebanyak 538.147 suara DPR RI dan berhasil mendudukkan 2 kadernya di senayan.
Di DPRD Kaltim, Partai Golkar juga berhasil meraih suara terbanyak dengan total 512.660 suara dengan 15 kursi teratas dari seluruh partai peserta Pileg tingkat Provinsi.
Baca juga: Alasan Nasdem Desak Moratorium IKN dan Usulkan Jadi Ibu Kota Kaltim, Golkar: harus Dihitung Betul
Ke depan tambahan suara dan kursi ini tentu akan didoronganya meningkat.
“Apapun model puncak perpolitikan itu, siap pasang badan untuk kontestasi ke depan. Kita juga memastikan suara rakyat Kaltim didengar terkait pembangunan Ibu Kota Nusantara. Partai Golkar mesti ikut dalam ambil bagian Suara rakyat Kaltim dalam pengembangan IKN mesti dapat didengarkan,” ujar Rudy Mas’ud.
Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia menyapa para kader–kader sebelum hadiri agenda Musda ke-XI di Hotel Mercure Samarinda, Sabtu (19/7).
Nampak Bahlil menyapa para kader senior partai Golkar Kaltim di ruang VIP yang disiapkan panitia.
Arena Musda sendiri berada di aula hotel Mercure. Di sana sekitar ratusan kader Golkar lainnya dari tingkat Provinsi hingga Kabupaten/Kota.
Tampak, Bahlil mendampingi Rudy Mas’ud serta jajaran pengurus DPD Golkar Kaltim periode 2020–2025.
“Siap, Golkar Kaltim siap jalankan Musda,” singkat Rudy Mas’ud menyapa awak media yang hadir saat berjalan mendampingi Bahlil ke aula hotel, tempat Musda ke-XI Golkar Kaltim.
Sementara itu, Bahlil hanya tersenyum dan sesekali melambaikan tangan pada para kader lainnya. Dia juga menyapa para pengurus sayap partai Golkar Kaltim yang turut hadir.
Sebagai informasi, di lokasi acara beberapa pengurus DPP Golkar, Anggota DPR RI dari Fraksi Golkar.
Jadwal acara musda yakni pembukaan dan beberapa sambutan–sambutan Musda yang dijadwalkan hingga malam.
Tak hanya itu, agenda terkait pemilihan Ketua DPD Partai Golkar periode 2025–2030 yang akan mendengarkan juga suara–suara dari DPD II di Kabupaten/Kota.
Bahkan sampai malam hanya Rudy Mas’ud yang tetap diusung sebagai calon tunggal ketua Golkar Kaltim 2025-2030
“Sampai saat ini memang kita buka seluas–luasnya, tetapi sampai musda digelar baru Pak Rudy Mas’ud. Kebesaran Golkar kedepan dibutuhkan,” ujarnya.
Meskipun hanya Rudy saja yang maju, kegiatan Musda tetap berjalan seperti periode sebelumnya.
Musda tetap akan mendengarkan laporan pertanggungjawaban dan seluruh aspirasi dari DPD II.
Bahlil juga menekankan Partai Golkar ke depannya harus mampu menjalankan mesin politik pengurus di desa atau grass root yang menjadi tulang punggung konstituen.
Terutama dalam rekrutmen peningkatan kader dimulai dari bawah.
Dia meminta para kader untuk terus berinovasi dan modifikasi dengan teknologi digital yang mampu menyasar kalangan muda. Sehingga di tahun 2029 bisa menarik simpati market generasi muda.
Bahlil yakin bahwa Golkar Kaltim yang diisi kalangan muda bisa meraih simpati ini untuk melakukan penetrasi tersebut.
Baca juga: Nasdem Desak Moratorium Pembangunan IKN, Usulkan Jadi Ibu Kota Provinsi Kaltim, Respons Golkar
Konsolidasi eksternal melalui sayap–sayap partai perlu dibesarkan. Caranya dengan merangkul berbagai organisasi diluar.
“Kader–kader yang sudah mampu meningkatkan kualitas dirinya lewat proses organisasi dalam konteks konsolidasi, maka InsyaAllah kita akan menjadi partai yang tidak hanya disegani kawan, tapi juga lawan. Politik ini dinasmis, elastis tetapi harus fokus,” jelasnya.
Golkar juga tak lupa peran–peran para senior.
Secara langsung, Bahlil mengungkapkan apresiasi dan terima kasih pada kader senior yang hadir di Musda Golkar kali ini.
“Saya ingin musda ini ada konsolidasi eksternal dan internal, menyeluruh, kalau sudah terpilih di musda langsung gelar musda di Kabupaten/Kota. Bila perlu cek hingga pengurus kecamatan, bukan sekadar papan nama saja, tapi tidak ada itu yang urus,” kata Bahlil.
Selain itu, instruksi Bahlil sangat jelas agar Golkar meningkatkan perolehan kursi di Pemilu 2029 mendatang.
Dari yang sekarang DPR RI 2 kursi menjadi 3 atau lebih daripada itu, DPRD Kaltim kursi, hingga kemenangan di Pilkada Kaltim, serta berhasil mendudukkan kader di Kabupaten/Kota.
“Saya sangat terimakasih dan senang dapat bersilaturahmi serta bertemu bapak/ibu semua para kader Golkar. Saya apresiasi hasil kerja seluruh DPD Kaltim yang memenangkan Pilkada dan Pileg, apresiasi atas dasar penilaian objektif, saya punya keyakinan, Golkar di Kaltim semakin bagus,” pungkasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.