Abolisi dan Amnesti dari Presiden RI

Pengaruh Jokowi Melemah, Rocky Gerung Soroti Abolisi dan Amnesti, Prabowo Dengar Kegundahan Publik

Pengaruh Jokowi melemah, Rocky Gerung soroti pemberian abolisi dan amnesti. Prabowo disebut mulai dengarkan kegundahan publik.

Editor: Amalia Husnul A
Tribunnews.com/Fahmi Ramadhan
ABOLISI DAN AMNESTI - Rocky Gerung (kedua dari kiri) dan sejumlah tokoh hadiri sidang pembacaan vonis eks Mendag Tom Lembong terkait Kasus Impor Gula di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jum'at (18/7/2025) lalu. Pengaruh Jokowi melemah, Rocky Gerung soroti pemberian abolisi dan amnesti. Prabowo disebut mulai dengarkan kegundahan publik. (Tribunnews.com/Fahmi Ramadhan) 

TRIBUNKALTIM.CO - Pemberian abolisi dan amnesti dari Presiden RI Prabowo Subianto kepada Tom Lembong dan Hasto Kristiyanto menjadi sorotan sejumlah tokoh.

Pengamat politik Rocky Gerung menilai, keputusan Prabowo memberikan abolisi dan amnesti kepada Tom Lembong dan Hasto Kristiyanto menjadi bukti Presiden sudah mulai meninggalkan pengaruh Joko Widodo alias Jokowi.

Rocky Gerung menilai, dalam pengamatan publik Jokowi masih cawe-cawe di pemerintahan saat ini, membuat Prabowo berpikir.

Menurut Rocky Gerung, Prabowo dinilai sedang berupaya menjauhkan persepsi adanya cawe-cawe Jokowi tersebut.

Baca juga: Respons Jokowi dan Gibran Soal Amnesti serta Abolisi Prabowo, Hasto dan Tom Lembong Bebas dari Bui

Pembebasan Tom Lembong dan Hasto dinilai Rocky merupakan bentuk sikap Prabowo mencermati protes keras di publik

Di sisi lain, Rocky menyebut pembebasan Hasto dan Tom Lembong membuat gempa politik di Solo.

Solo yang dimaksud Rocky adalah Presiden ke-7 RI, Jokowi, berdasarkan kediamannya.

Hal itu lantaran, pembebasan Hasto melalui amnesti menunjukkan hubungan Prabowo dengan PDIP yang mendekat.

Di sisi lain, Jokowi merupakan pecatan PDIP, dan hubungannya dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri jamak diketahui tidak baik-baik saja.

"Pada akhirnyanya ada semacam kecerahan di dalam sistem politik kita.

Karena Presiden Prabowo mengajukan penghapusan hukuman abolisi pada keputusan dari pengadilan terhadap hukuman pada Hasto dan Tom Lembong.

Dan itu jadi semacam gempa bumi politik kecil yang resonansinya tiba di Solo," kata Rocky di channel Youtubenya @RockyGerungOfficial_2024, Jumat (1/8/2025).

 Menurut Rocky, sejak awal, jeratan kasus kprupsi terhadap Hasto dan Tom Lembong adalah bentuk kriminalisasi karena aktivitas politiknya.

"Karena bagaimanapun kita mengerti dari awal apa motifnya sehingga Tom Lembong dipenjara apa karena dia  mendukung kapitalis tuh," kata Rocky.

"Demikian juga pada Hasto bahwa dari awal itu betul-betul adalah kriminalisasi itu. Dan upaya untuk mencegah tumbuhnya kader-kader baru di PDIP.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved