Berita Balikpapan Terkini
DPRD Balikpapan Minta Distributor Kembalikan Label Beras Sesuai Kualitas
Wakil Ketua DPRD Balikpapan, Budiono, mengungkapkan penyebab kelangkaan beras di Kota Balikpapan
Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Wakil Ketua DPRD Balikpapan, Budiono, mengungkapkan penyebab kelangkaan beras di Kota Balikpapan diduga akibat kesalahan pelabelan kualitas oleh distributor.
Dalam temuannya, terdapat beberapa jenis beras kualitas medium yang justru dilabeli sebagai beras premium dan dijual dengan harga lebih tinggi.
Budiono menjelaskan, kondisi tersebut membuat distributor menahan stok karena tidak sesuai dengan standar yang berlaku.
"Sebaiknya saya sarankan distributor untuk mengembalikan yang medium tetap dijual medium," ujarnya, Senin (11/8/2025).
Baca juga: DPRD Balikpapan Sepakati Perubahan KUA-PPAS 2025, Muhaimin Puji Sinergi Pemerintah dan Legislatif
Ia menambahkan, langkah tersebut dapat mengatasi kelangkaan beras yang terjadi saat ini.
Menurutnya, pedagang juga enggan menjual stok beras yang salah label tersebut karena khawatir merugi.
Hal ini lantaran beras medium telah dipatok dengan harga premium, sehingga penjualan akan sulit dilakukan.
Ia menilai, masyarakat cenderung memilih beras berkualitas baik dengan harga terjangkau.
Baca juga: BREAKING NEWS: Wali Kota Balikpapan Sidak Pasar dan Gudang Bulog, Cek Stok Beras
Karena itu, ia mendorong agar pemerintah menetapkan hanya dua jenis beras yang beredar, yaitu beras dari Bulog dan beras biasa, tanpa perbedaan medium atau premium.
Langkah ini diharapkan dapat menjaga stabilitas pasokan dan harga beras di Kota Balikpapan.
"Ayo tolong dikembalikan itu, agar kelangkaan itu tidak ada," pungkas Budiono. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.