Berita Balikpapan Terkini
Harapan Baru RSUD Balikpapan Timur, DPRD Ungkap Peluang Bantuan Dana Pemprov Kaltim
Harapan warga timur Balikpapan makin besar dengan peluang bantuan dana dari Pemprov Kaltim untuk pembangunan RSUD
Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah | Editor: Amelia Mutia Rachmah
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - DPRD Balikpapan menyampaikan kemungkinan bantuan dana dari Pemprov Kaltim untuk pembangunan Rumah Sakit Umum Balikpapan Timur.
Untuk diketahui, proyek pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Balikpapan Timur merupakan salah satu program strategis Pemerintah Kota Balikpapan untuk meningkatkan akses layanan kesehatan di wilayah timur kota yang selama ini minim fasilitas medis tingkat lanjut.
Lokasi rencana pembangunan RSUD tersebut berada di Jalan Mulawarman RT 11, Kelurahan Lamaru, Kecamatan Balikpapan Timur, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.
Rumah sakit bertipe C ini akan berdiri di atas lahan seluas 11.756 meter persegi, dengan luas bangunan mencapai 16.779 meter persegi dan kapasitas 150 tempat tidur.
Ketua DPRD Balikpapan, Alwi Al Qadri, menjelaskan bahwa bantuan tersebut masih berupa informasi awal dan belum bersifat final.
Baca juga: RSUD Tipe C di Balikpapan Timur Segera Dibangun, Sediakan 150 Tempat Tidur
Artinya, secara nominal pun juga belum tentu bisa dipastikan.
Meski demikian, peluang ini dinilai positif karena dapat meringankan beban pembiayaan dari Kota Balikpapan.
"Untuk fisiknya akan dibiayai Pemerintah Kota, kurang lebih Rp270 miliar sekian," ujarnya, Kamis (14/8/2025).
Sebelumnya, pembangunan RSUD Balikpapan Timur telah disetujui DPRD dengan kontrak tahun jamak senilai Rp273,27 miliar.
Proyek strategis ini direncanakan berlangsung selama tiga tahun, dimulai pada 2026, untuk memenuhi kebutuhan layanan kesehatan di wilayah timur kota yang selama ini belum memiliki rumah sakit.
Baca juga: RS Balikpapan Timur akan Dibangun Pemkot, Butuh Dana hingga Rp 273 Miliar
Politisi Golkar tersebut mengaku tidak ingat betul nominal untuk anggaran tahun pertama.
Namun dia memperkirakan, tahap awal pembangunan akan menggunakan anggaran sekitar Rp50 miliar.
Selanjutnya, proses penganggaran akan dilakukan secara bertahap hingga seluruh pekerjaan fisik dan kelengkapan rumah sakit selesai.
Dengan adanya potensi bantuan dari Pemprov Kaltim, pengadaan interior dan peralatan medis diharapkan dapat dipenuhi lebih optimal tanpa mengurangi alokasi dana untuk pembangunan fisik.
Alwi menegaskan, dukungan dari provinsi akan sangat membantu percepatan penyelesaian rumah sakit.
"Kalau bantuan keuangan itu untuk interior, alat kesehatannya dan lain-lain. Untuk fisiknya (dibiayai) pemerintah kota," pungkasnya. (*)
Strategi Pemkot Atasi Pengelolaan Sampah di Balikpapan, Lirik Teknologi Insinerator |
![]() |
---|
Pepelingasih Sebut TPA Manggar Balikpapan Punya Sistem Pengelolaan Sampah Terbaik |
![]() |
---|
Balikpapan Targetkan Pengurangan Sampah 50 Persen Demi Adipura Kencana |
![]() |
---|
Walkota Balikpapan Rahmad Mas’ud Apresiasi Pemprov Kaltim Lewat Program Jospol |
![]() |
---|
DPRD Khawatirkan Krisis Sampah Balikpapan, TPST Lebih Realistis daripada Insinerator |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.