Bandar Narkoba Ingin Rebut Pasar Ibu Kota Negara, Samarinda Jadi Tujuan, Ini Alasannya

Bandar Narkoba Ingin Rebut Pasar Ibu Kota Negara, Samarinda Jadi Tujuan, Ini Alasannya

Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUN KALTIM / CHRISTOPER D
DARURAT NARKOBA - BNNK Samarinda gagalkan peredaran narkoba asal Malaysia ke Samarinda, Selasa (22/10/2019). 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA -Bandar Narkoba Ingin Rebut Pasar Ibu Kota Negara, Samarinda Jadi Tujuan, Ini Alasannya

Kalimantan Timur ( Kaltim ) sebagai ibu kota negara (IKN) menjadi daya

tarik tersendiri bagi bandar narkotika.

Bahkan, sebelum ditetapkan sebagai IKN oleh  Presiden Joko Widodo,

Kaltim berada di posisi lima besar peredaran narkotika se Indonesia.

"Kaltim memang sekarang jadi incaran, bandar ingin kuasai pasar IKN.

Pasar baru, mereka sudah siapkan jalur peredaran baru," ucap Humas Badan Narkotika Nasional Kota

(BNNK) Samarinda, Ahmat Fadholi kepada Tribunkaltim.co.

"Bahkan mereka juga menyiapkan tempat persembunyian.

Mereka ingin rebut pasar di sini," sambungnya.

Ahmat Fadholi menjelaskan, ketika Kaltim ditetapkan sebagai IKN, tidak menutup kemungkinan bandar

di Jakarta dan kota besar lainnya mencoba juga untuk masuk ke Kaltim.

"Di mana ada pusat, pasti mereka ingin rebut. Teori ekonomi, ya jadi daya tarik," tuturnya.

Dan, Samarinda sebagai kota penyangga menjadi tujuan utama bandar saat ini,

selain Samarinda memiliki kepadatan penduduk, dan lokasinya yang cukup strategis.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved