Ledakan di Polrestabes Medan
Usai Ledakan Bom Bunuh Diri di Polrestabes Medan, Kapolda Kaltim Imbau Warga Jangan Meremehkan
Usai ledakan bom bunuh diri di Polrestabes Medan, Kapolda Kaltim Imbau warga Kalimantan Timur jangan meremehkan teror bunuh diri bom.
Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Usai ledakan bom bunuh diri di Polrestabes Medan, Kapolda Kaltim Imbau warga Kalimantan Timur jangan meremehkan teror bunuh diri bom.
Kala itu, Polda Kaltim meminta masyarakat jangan panik pasca terjadinya teror bom di Medan, Sumatera Utara.
Hal itu diminta Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Ade Yaya Suryana mewakili Kapolda Kaltim, saat dihubungi Tribunkaltim.co, Rabu (13/11/2019).
"Masyarakat jangan panik dan menanggapi berlebihan," ujarnya.
Kendati demikian, Ade juga meminta masyarakat Kaltim tetap menjaga kewaspadaan.
"Tapi juga jangan underestimate ( meremehkan ) mewaspadai, menjaga diri terhadap hal-hal yang menimbulkan ancaman," ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengimbau agar masyarakat yang mengetahui barang
Atau orang asing yang mencurigakan di lingkungan tempat tinggalnya.
Harap melapor ke pejabat lingkungan setempat.
Bahkan tak perlu ragu melapor ke kantor polisi terdekat.
"Pertebal imunitas dan kekebalan lingkungan di wilayah masing-masing. Terhadap orang-orang baru yang tinggal," ucapnya.
Aksi penjagaan di Balikpapan Samarinda dan Kaltara
Sementara itu Kapolsek Tenggarong Iptu Triyadi mengatakan Polsek Tenggarong telah mendapatkan instruksi dari Kapolres untuk meningkatkan pengamanan di area gedung Polsek.
"Kita dapat instruksi dari atasan untuk meningkatkan pengamanan," katanya.
Salah satu peningkatan pengamanan dengan cara mengecek barang-barang yang dibawa tamu.