Jika Terbukti Atlet Gunakan Narkoba dan Doping, KONI Kaltim: Coret!
KONI Kaltim tidak akan mentolerir atlet yang terbukti mengonsumsi narkotika ataupun doping.
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Rita Noor Shobah
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - KONI Kaltim tidak akan mentolerir atlet yang terbukti mengonsumsi narkoba ataupun doping.
Hal tersebut ditegaskan Ketua Bidang Media dan Humas KONI Kaltim, Zulkarnain.
Menurutnya, atlet yang menggunakan narkoba tidak akan dapat berprestasi, karena apa yang dilatih selama ini akan buyar akibat pengaruh obat terlarang tersebut.
"Langsung kita coret. Walaupun dia punya potensi raih emas, tapi pakai narkoba atau doping, kita coret.
BACA JUGA
PDAM Tirta Kencana Samarinda Batal Kuras Reservoir, Pipa Induk Putus Akibat Galian Drainase
Tingkatkan Prestasi Bidang Pemuda & Olahraga, Ini Agenda Dispora Samarinda, Paskibra hingga Popprov
Dampak Pencemaran Sungai Segah, PDAM Tirta Segah Berau Merugi Hingga Miliaran Rupiah
Warga Berau Khawatir Soal Air Sungai Segah yang Jadi Bahan Baku PDAM, Direktur PDAM Pastikan Aman
Kita juga kerja dengan BNN dalam hal ini," tegasnya, Rabu (7/1/2020).
Lanjut dirinya menjelaskan, sebelum Pra PON dilaksanakan oleh masing-masing cabor, pihaknya telah melakukan dua tahapan tes, yakni tes fisik dan tes kesehatan.
Hasilnya, seluruh atlet dalam kondisi yang prima, serta tidak ada yang menggunakan narkoba maupun doping.
Nantinya tes fisik kembali akan dilakukan, karena tes fisik dilakukan secara berkala.
Sedangkan tes kesehatan, bukan tidak mungkin akan dilakukan lagi guna mengetahui kondisi atlet.

"Sejauh ini belum ada agenda untuk dilakukan tes kesehatan lagi, tapi bisa jadi dilakukan lagi," jelasnya.