Bahas Omnibus Law, Hetifah Sjaifudian Beber Pertemuan Airlangga Hartarto dan SBY, Target Cipta Kerja
Omnibus Law ini, belum lama ada pertemuan petinggi Partai Golkar dengan pendiri Partai Demokrat yang diceritakan oleh Hetifah Sjaifudian.
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Kali ini sedang ramai pembahasan mengenai Omnibus Law, RUU Cipta Kerja.
Di berbagai daerah, ada beberapa elemen mahasiswa lakukan unjuk rasa, demonstrasi terhadap Omnibus Law ini.
Seperti apa sebenarnya Omnibus Law ini, belum lama ada pertemuan petinggi Partai Golkar dengan pendiri Partai Demokrat yang diceritakan oleh Hetifah Sjaifudian, yang merupakan anggota DPR RI dari daerah pemilihan Kalimantan Timur.
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY ) memberikan banyak masukan tentang Omnibus Law RUU Cipta Kerja yang saat ini hendak dibahas di DPR RI.
Masukan disampaikan kepada Menteri Koordinator Perekonomian sekaligus Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto saat Airlangga bertandang ke kediaman SBY di Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Jumat (6/3/2020).
• Sikapi Polemik RUU Omnibus Law, Akademisi Kalimantan Utara Sebut Masih Butuh Masukan dan Kajian
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Hetifah Sjaifudian yang turut dalam pertemuan mengatakan bahwa SBY mendorong agar Omnibus Law Cipta Kerja berfokus pada kebijakan yang menyasar pembangunan, pengentasan kemiskinan dan penciptaan lapangan kerja.
"Isi RUU Cipta Kerja diharapkan sejalan dengan gagasan dasar dan slogan pembangunan beliau, yaitu pro-growth, pro-poor, dan pro-jobs. Beliau memberikan beberapa masukan," kata Hetifah Sjaifudian kepada wartawan.
Kala itu SBY, lanjut Hetifah Sjaifudian, juga meminta agar Fraksi Partai Demokrat di DPR dilibatkan dalam pembahasan RUU Cipta Kerja selanjutnya.
"Dalam waktu dekat mengusulkan ada paparan dan pembahasan lanjutan terkait konten yang melibatkan anggota Fraksi Partai Demokrat.
"Senang jika turut dilibatkan secara aktif dalam proses pembahasan," tutur Hetifah Sjaifudian.
Ia pun berharap komunikasi yang terjalin dengan Partai Demokrat dapat mengurangi berbagai misinterpretasi publik terhadap Omnibus Law Cipta Kerja.
"Dengan komunikasi yang lebih intensif, diharapkan ada kesepahaman juga dengan berbagai komponen masyarakat dan dicegah adanya mispersepsi," kata dia.
• Sikapi RUU Omnibus Law, Gubernur Irianto Bakal Undang Ketua APPSI Anies Baswedan
Selanjutnya, Hetifah Sjaifudian mengatakan Airlangga akan terus menjalin komunikasi intens dengan partai-partai politik lain, baik koalisi maupun oposisi, terkait Omnibus Law Cipta Kerja.
Komunikasi dengan berbagai stakeholder di daerah juga akan digencarkan.
"Komunikasi untuk membahas agenda kebangsaan akan dilakukan lebih intens, baik dengan partai-partai pendukung maupun partai-partai yang berada di luar pemerintahan," kata Hetifah Sjaifudian.
