Virus Corona
Imbas Merebaknya Virus Corona, Penumpang DAMRI di Tanjung Selor Kalimantan Utara Menurun
Bus milik Perusahaan Umum ( Perum ) DAMRI di Tanjung Selor, Kalimantan Utara ( Kaltara ), tetap beroperasi seperti biasa.
Penulis: Amiruddin | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Bus milik Perusahaan Umum ( Perum ) Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia ( DAMRI ) di Tanjung Selor, Kalimantan Utara ( Kaltara ), tetap beroperasi seperti biasa.
Seperti yang terlihat di kantor DAMRI Tanjung Selor, Jalan Sengkawit, Tanjung Selor, Rabu (25/3/2020).
Sejumlah penumpang tetap mengantre di ruang tunggu, sambil menunggu bus DAMRI.
General Manager Perum DAMRI Tanjung Selor, Tri Wijono Djati, mengatakan bus DAMRI tetap normal melayani penumpang.
Khususnya melayani trayek Tanjung Selor ke Malinau, Tana Tidung, Salang, dan juga Berau.
Meskipun diakui Tri Wijono Djati, terjadi penurunan penumpang beberapa hari terakhir.
• Mahasiswa Universitas Mulawarman Ini Mengaku Senang, Naik DAMRI Samarinda Berau, Ini Kelebihannya
• TRIBUN TRAVEL Bus DAMRI Buka Rute Samarinda - Berau, Tarif Rp 225.000 Setiap Sabtu dan Rabu
• DAMRI Samarinda Sambut Pemindahan Ibu Kota Negara, Buat Gebrakan Ingin Tambah Rute Baru
• Sejak Dioperasikan Jumlah Penumpang DAMRI di Kaltara Meningkat Tiap Tahun
"Memang ada penurunan jumlah penumpang di setiap rute sekitar 17 persen. Jadi sekarang hanya sekira 83 persen setiap rutenya," kata Tri Wijono Djati, Rabu siang.
Tri Wijono Djati tak menampik, penurunan jumlah penumpang DAMRI, merupakan imbas pandemi Corona.
Kasus Corona di Indonesia saat ini mencapai ratusan kasus, dan terjadi di sejumlah provinsi. Selain itu, kata dia, juga dipengaruhi libur sekolah saat ini.
"Kalau angkutan DAMRI tetap beroperasi normal seperti biasa. Meskipun kita sama-sama meningkatkan kewaspadaan terhadap pandemi Corona," ujarnya.
Salah seorang penumpang, Moh Ihsan, mengaku tetap menggunakan jasa DAMRI, untuk pulang ke Berau.
Meskipun di tengah pandemi Corona, ia tetap meningkatkan kewaspadaan, dengan mengenakan masker saat bepergian. Hingga saat ini, orang dalam pemantauan ( ODP ) covid-19 sebanyak 170 orang di Kaltara.
Warga berstatus pasien dalam pengawasan ( PDP ) sebanyak 8 orang, sedangkan pasien positif Corona belum ditemukan.
IKUTI >>>>>> Update virus Corona
(TribunKaltim.co/Amiruddin)