Derita Orangtua Youtuber Prank Sembako Sampah, Sedih Ferdian Paleka Dihujat Netizen Se-Indonesia

Derita orangtua Youtuber prank sembako sampah, sedih Ferdian Paleka dihujat netizen se-Indonesia.

TribunJabar.id
Youtuber asal Bandung, Ferdian Paleka dihujat netizen se-Indonesia setelah video prank sembako sampah viral. 

TRIBUNKALTIM.CO - Derita orangtua Youtuber prank sembako sampah, sedih Ferdian Paleka dihujat netizen se-Indonesia.

Akibat dari perbuatan Ferdian Paleka yang viral setelah melakukan prank sembako sampah ke sejumlah waria, orangtua Youtuber asal Bandung itu pun tak kalah menderita.

Meski diakui ibu sambung Ferdian Paleka bahwa dirinya terkejut dengan konten sang anak, ia sedih saat mengetahui Ferdian Paleka dihujat netizen se-Indonesia.

Ya, kasus Ferdian Paleka dan dua temannya yang melakukan prank sembako sampah belum selesai.

Keberadaan Ferdian Paleka dan satu temannya, A masih dicari. Sedangkan temannya yang lain, TB sudah ditetapkan menjadi tersangka.

 Terungkap Chat Terakhir Didi Kempot pada Yan Vellia, Pertanyaan Sang Istri tak Dibalas: Dah Makan?

 Jarang Diketahui Kisah Patah Hati Didi Kempot, Pernah Suka Sama Suka tapi Terhalang Restu Orangtua

 Tak Main-main, Anak Buah Prabowo Mau Bongkar Skandal Dugaan Najwa Shihab di Program Andalan Jokowi

 Asisten Pribadi Lihat Detik Terakhir Didi Kempot Teriak Allahuakbar Saat Sesak Nafas

Ferdian Paleka yang tinggal di Desa Rancamayar, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung dikabarkan tidak ada di rumahnya setelah video prank sembako sampah viral.

Kasatreskrum Polrestabes Bandung, AKBP Galih Indra Giri mengatakan kasus tetap berlanjut meskipun ibunda Ferdian Paleka telah meminta maaf.

"Minta maaf ibunya, siapa aja boleh minta maaf. Proses hukum jalan," katanya.

Beredar pula video ibu Ferdian Paleka menangis setelah melihat video anaknya.

Ia sedih membaca komentar pedas yang ditujukan kepada anaknya.

Ferdian merupakan anak sambung namun sang ibu tetap merasa iba.

Ibunya sempat menyarankan Ferdian Paleka untuk membuat konten bermanfaat seperti berbagi bantuan nasi bungkus.

"Saya jarang sekali, baru kasus ini saya pengen lihat apa saja (video) yang dibuat anak saya itu.

Enggak semua (konten). Saya pernah (bilang) 'kamu tuh bikin konten berbagi kamu bisa lah beri nasi bungkus 20-30 bungkus' saya bilang gitu ke papahnya.

Saya lihat video soal PSK, kok dia bisa mempraktekkan seperti itu. Saya sedih terus dilihat dari komentarnya, sampai semuanya mendoakan, nyumpahin, saya sedih.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved