Virus Corona

Setelah PSBB Surabaya Berakhir, Protokol Kesehatan Rumah Ibadah dan Mal Jadi Perhatian Risma

PSBB berakhir, Tri Rismaharini alias Risma menyasar rumah ibadah dan Mal Surabaya, perintahkan protokol kesehatan demi menekan penyebaran covid-19

Editor: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto
Tribun Jatim
Setelah PSBB Surabaya Berakhir, Protokol Kesehatan Rumah Ibadah dan Mal Jadi Perhatian Risma 

TRIBUNKALTIM.CO - Setelah PSBB berakhir, Wali kota Tri Rismaharini alias Risma menyasar rumah ibadah dan Mal Surabaya, perintahkan protokol kesehatan demi menekan penyebaran covid-19 atau Virus Corona.

Fokus penanganan covid-19 di Surabaya kali ini berubah seiring berakhirnya Pembatasan Sosial Berskala Besar ( PSBB ).

Wali Kota Tri Rismaharini atau Risma kini menyasar rumah ibadah dan Mal di Kota Surabaya.

Perintah Risma, rumah ibadah dan Mal di Surabaya wajib mengutamakan protokol kesehatan agar klaster covid-19 tak terulang lagi.

Risma Buka-bukaan di ILC Jelaskan Tak Tiru Cara Anies Baswedan soal PSBB Transisi di Surabaya

Blak-blakan di ILC, Karni Ilyas Singgung Zona Merah Surabaya, Risma Tak Peduli Warna, Fokus ke Warga

Sempat Disebut Khofifah Lebih Bahaya dari Jakarta, Pasien Sembuh Covid-19 di Surabaya Nyaris 1.000

Seperti diberitakan Surya.co.id, Risma terus menjalin komunikasi dengan pemuka agama di Surabaya supaya menerapkan protokol kesehatan secara ketat di rumah ibadah, Rabu (10/6/2020).

Wali kota Risma mensosialisasikan penerapan protokol keshatan saat covid-19 atau Virus Corona masih mengancam warga Kota Pahlawan.

"Mulai kemarin kita sudah membuat protokol-protokol atau tatanan di tengah pandemi ini," kata Risma, usai melakukan komunikasi daring dengan pemuka agama, Rabu (10/6/2020).

Sejauh ini, Risma sudah menyiapkan poin-poin penting di masa transisi Surabaya ini.

Nantinya, poin terkait masa transisi bakal dikeluarkan dalam bentuk surat edaran (SE) untuk diterapkan di lingkungan rumah ibadah.

Salah satu yang disebutkan Risma, pengurus rumah ibadah harus menyiapkan petugas-petugas atau relawan guna menjaga di pintu masuk area tempat ibadah.

Tugasnya nanti adalah melakukan screening atau pengecekan suhu tubuh.

Selain itu, Risma juga minta para pengurus rumah ibadah untuk menyiapkan sabun cuci tangan.

Harus mengatur jarak dan tidak melebihi separuh kapasitas.

Kemudian juga tidak menggunakan AC maupun karpet.

Risma juga mengatakan, pengurus nantinya harus melakukan sosialisasi kepada jamaahnya.

Sumber: Surya
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved