TRIBUNKALTIM.CO - Mungkin saat ini dua petinju kebanggaan Inggris Anthony Joshua dan Tyson Fury belum mencatat rekor pertarungan termahal dalam sejarah tinju dunia, namun peluang mencetak rekor itu tetap ada.
Usianya yang masih muda dan kemampuan meraih prestasi tinggi serta tingginya antusiasme penggemar tinju kelas berat, berpotensi untuk mencetak rekor baru.
Megatarung antara dua petinju Inggris, Anthony Joshua versus Tyson Fury, akan terwujud. Duel all-British di arena kelas berat ini bakal tercatat sebagai laga terkaya kelima di dunia tinju.
Pertemuan dua juara dunia ini sangat dinanti-nantikan. Tampaknya, 2021 menjadi momen pertarungan setelah ada konfirmasi dari Tyson Fury yang menyebutkan bahwa pihaknya dan Anthony Joshua sudah mencapai kesepakatan pada Rabu (10/6/2020), untuk menggelar dua pertarungan.
Menurut perkiraan, laga unifikasi ini akan menghasilkan 150 juta poundsterling (sekitar Rp 2,672 triliun). Jumlah tersebut merupakan akumulasi dari pay-per-view, tiket penonton dan sponsor.
Baca juga; Floyd Mayweather Kirim 2 Syarat, di Antaranya Bersedia Kembali Bertinju Dibayar Rp 9 Triliun
Baca juga; Kekalahan Menyakitkan Dalam 89 Detik Masih Membekas, Petinju Ini Ingin Rematch Lawan Mike Tyson
Meskipun demikian, para penggemar tinju di Inggris bakal kecewa karena tidak bisa menyaksikan secara langsung pertarungan tersebut. Pasalnya, duel tersebut berpeluang terjadi di Las Vegas atau Arab Saudi.
Soal fulus yang dihasilkan, Eddie Hearn selaku promotor cukup optimistis setelah melihat apa yang terjadi saat Anthony Joshua melawan Andy Ruiz Jr. Dalam rematch Joshua vs Andy Ruiz pada Desember tahun lalu, pihaknya memperoleh 30 juta poundsterling (sekitar Rp 534,972 miliar).
Fakta ini yang membuat pertarungan Joshua vs Fury bakal memiliki nilai jual yang jauh lebih tinggi. Namun, jumlah tersebut ( 150 juta poundsterling ) belum bisa mengalahkan empat laga termahal yang hanya melibatkan Floyd Mayweather.
Dalam pertarungan terakhir Fury saat melawan Deontay Wilder, diyakini penghasilannya mencapai 50 juta poundsterling ( sekitar Rp 892,658 miliar ). Jumlah tersebut hanya dari pay-per-view di Amerika Serikat.
Baca juga; Kronologi Tagihan Listrik Warga Malang Melonjak Sampai Rp 20 Juta, Keanehan Terjadi Mulai Bulan Mei
Baca juga; KLAIM Voucher Listrik Gratis Juni 2020, Login stimulus.pln.co.id dan Hubungi WhatsApp 08122123123
Dalam sejarah tinju, laga termahal yang pernah terjadi ketika
* Floyd Mayweather menghadapi Manny Pacquiao pada 2015. Duel di Las Vegas tersebut menghasilkan 678 juta poundsterling ( sekitar Rp 12,089 triliun ).