TRIBUNKALTIM.CO - Umat muslim merayakan Hari Raya Idul Adha 1441 H.
Idul Adha 1441 H tahun ini bertepatan dengan hari Jumat.
Banyak yang kemudian bertanya bagaiman hukumnya shalat Jumat setelah menjalankan shalat Idul Adha?
Sekertaris Majelis Ulama Indonesia ( MUI ) Padang, Mulyadi Muslim buka suara soal pertanyaan tersebut.
Seperti diketahui bahwa Idul Adha yang jatuh pada 10 Dzulhijjah 1441 Hijriah bertepatan pada hari Jumat, 31 Juli 2020.
• Siapa Gilang, Sosok yang Viral Lantaran Fetish Jarik, Pernah Lakukan saat Maba, Unair Beri Sanksi
• Stefano Pioli Buka-bukaan Kunci Moncernya Permainan AC Milan, Tak Semata Karena Zlatan Ibrahimovic
• Dapat Hewan Kurban? Cek Cara Memasak Daging agar Empuk dan Tidak Bau, Daging Kambing Jangan Dicuci
• Setelah Anita Kolopaking Tersangka, Polri Tangkap Djoko Tjandra, Listyo Sigit Jemput ke Malaysia
Mulyadi menyebut, dua momentum itu sebagai bertemunya dua lebaran atau 'idain.
Kemudian Mulyadi menjelaskan hukum awal dari sholat Idul Adha dan sholat Jumat.
"Dalam kajian fiqih sholat Idul Adha sunat muakkadah, sedangkan sholat Jumat hukumnya adalah wajib," katanya dikutip dari channel YouTube Tribun Padang Official, Kamis (30/7/2020).
Mulyadi melanjutkan dalam kajian fiqih terdapat sejumlah pendapat terkait hukum sholat Jumat setelah menunaikan sholat Idul Adha.
Termasuk apakah kewajiban melaksanakan sholat Jumat bagi seorang muslim gugur di saat pagi harinya ia mengikuti sholat Idul Adha.
"Beberapa riwayat Abu Ubaid yang ditulis oleh Bukhari menjelaskan bahwa Utsman bin Affan menyampaikan ketika bertemu 2 id (Idul Fitri atau Idul Adha) dengan sholat Jumat, dikatakan oleh Abu Ubaid, Utsman bin Affan mengatakan ada keringanan (rukhsah) bagi masyarakat yang tinggal di pedalaman untuk tidak melakukan sholat Jumat," urai Mulyadi.
Mulyadi mengatakan, keringanan tersebut muncul karena adanya faktor jarak antara tempat tinggal seorang muslim dengan tempat atau masjid pelaksanaan sholat Jumat.
Ia juga menjelaskan pada masa Bani Umayyah juga ada rukhsah yang diberikan oleh para tabiin.
"Maka kebolehan tidak melaksanakan sholat adalah perbuatan sahabat dan tabiin dengan alasan bertemunya dua id," tegasnya.
Pendapat Mayoritas Ulama
Mulyadi juga memberikan pandangan terkait masalah ini berdasarkan pendapat mayoritas ulama.
Ia menyebut para ulama membedakan sholat Idul Adha/Idul Fitri dengan sholat Jumat berdasarkan hukum dasarnya.
"Hukum sholat Idul Adha atau Idul Fitri hukumnya sunat muakkadah yang tidak sampai pada tingkatan wajib."
"Sedangkan pelaksanaan sholat Jumat adalah wajib, maka dalam kaidah fiqih tidak mungkin hukum yang sunat menggugurkan kewajiban."
"Jika kita mengambil mengambil mazhab mayoritas (syafi'i, maliki, abu hanifah) tetap saja kita melaksanakan sholat Jumat," kata Mulyadi.
Meskipun demikian, Mulyadi tetap memberikan catatan masih ada rukhsah dalam hal ini.
Ia menekankan sholat Jumat wajib dilakukan oleh seorang muslim yang bermukim.
Sedangkan muslim yang sedang melakukan perjalanan (musafir) bisa mengganti melaksanakan sholat Jumat dengan sholat Zuhur.
"Baik dalam bentuk jamak qasar takdim maupun takhir," tandasnya.
• Ucapan dan Gambar Selamat Hari Raya Idul Adha 2020/1441 H, Bahasa Inggris dan Indonesia, Bagikan WA
• Kumpulan Ucapan dan Gambar Selamat Hari Raya Idul Adha 2020/1441 H, Share di WhatsApp FB IG Twitter
• Niat, Tata Cara Shalat dan Khotbah Idul Adha 2020/1441 H, Sendiri atau Berjamaah, Ada Bacaan Takbir
Amalan Sunnah Sebelum dan Sesudah Shalat Idul Adha
Berikut ini 7 amalan sunnah sebelum dan sesudah shalat Idul Adha, dimulai dari mandi dan tuntunan saat pandemi.
Hari Raya Idul Adha 1441 H tahun 2020 dirayakan Jumat 31 Juli 2020, berikut ini sejumlah amalan sunnah yang ditunaikan sebelum dan sesudah Shalat Idul Adha.
Ada 7 amalan sunnah sebelum dan sesudah Shalat Idul Adha, yang dimulai dari mandi, simak pula panduan saat pandemi covid-19.
Berikut amalan-amalan sunah sebelum dan sesudah shalat Idul Adha.
Diketahui Idul Adha jatuh pada 10 Dzulhijjah atau 31 Juli 2020.
Dikutip dari Buku Risalah Tuntunan Shalat Lengkap karya Drs. Moh. Rifa’i terdapat sejumlah sunah sebelum dan sesudah shalat Idul Adha dapat di unduh di sini.
2. Berhias dan memakain wangi-wangian bagi pria.
3. Mengenakan pakaian yang paling bagus.
4. Tidak makan sampai pulang dari shalat Idul Adha.
5. Pergi untuk mengerjakan shalat dan pulangnya dari shalat hendaknya mengambil jalan yang berlainan.
6. Memperbanyak bacaan takbir dimulai dari subuh pada hari Arafah (tanggal 9 Dzulhijah) dan pada tiap-tiap shalat fardhu yang lima waktu pada hari hari tanggal tersebut.
Berikut bacaan takbirnya
اَللَّهُ اَكْبَرْ اَللَّهُ اَكْبَر اَللَّهُ اَكْبَرْ ـ لآاِلَهَ اِلاَّ اللَّهُ ـ اَللَّهُ اَكْبَرْ اَللَّهُ اَكْبَرْ وَلِلَهِ الْحَمْدُ
اَللَّهُ اَكْبَرْ كَبِيْرًا وَالْحَمْدُ لِلَّهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللَّهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلاً ـ لآ اِلَهَ اِلاَّ اللَّهُ وَلاَنَعْبُدُ اَلاَّ اِيَّاهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْكَرِهَ الْكَافِرُوْنَ لآاِلَهَ اِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ صَدَقَ وَعْـدَهُ وَنَصَرَعَبِدَهُ وَاَعَزَّ جُنْدَهُ وَهَزَمَ الْأَحْزَابَ وَحْدَهُ لآ اِلَهَ اِلاَّ اللَّهُ . اَللَّهُ اَكْبَرْ اَللَّهُ اَكْبَرْ وَلِلَهِ الْحَمْدُ
Allahu akbar.. Allahu akbar.. Allahu akbar..
Laa - ilaaha - illallaahu wallaahu akbar.
Allaahu akbar walillaahil - hamd.
Allahu akbar.. Allahu akbar.. Allahu akbar.....
Allaahu akbar kabiiraa walhamdulillaahi katsiiraa,...
wasubhaanallaahi bukrataw - wa ashillaa.
Laa - ilaaha illallallahu walaa na'budu illaa iyyaahu
Mukhlishiina lahuddiin
Walau karihal - kaafiruun
Walau karihal munafiqun
Walau karihal musyriku
Laa - ilaaha - illallaahu wahdah, shadaqa wa'dah, wanashara 'abdah, - wa - a'azza - jundah, wahazamal - ahzaaba wahdah.
Laa - ilaaha illallaahu wallaahu akbar.
Allaahu akbar walillaahil - hamdu.
7. Wanita haid tetap menuju ke tempat shalat Idul Adha.
Sesuai hadis riwayat Bukhari yang berbunyi:
Dari Ummi 'Athiyah katanya: "Kami diperintahkan pergi shalat hari Raya, bahkan anak-anak gadis keluar dari pingitannya. Juga perempuan-perempuan yang sedang haid (datang bulan) tetapi mereka hanya berdiri saja dibelakang orang banyak, dan turut takbir dan berdoa bersama sama dan mereka mengharapkan keberkahan dan kesucian hari itu."
Niat dan Tata Cara Shalat Idul Adha di Tengah Pandemi
Berikut ini niat dan tata cara shalat Idul Adha lengkap dengan bacaan takbirnya yang akan dilaksanakan besok, Jumat (31/7/2020).
Kemenag juga mengeluarkan Surat Edaran No 18 Tahun 2020 yang berisikan panduan dalam melakukan shalat Idul Adha di tengah pandemi.
Dalam surat tersebut tertuang aturan, apabila digelar di ruang terbuka atau lapangan, sholat Idul Adha harus dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan.
Terkait pelaksanaan shalat Idul Adha, MUI telah mengeluarkan Fatwa No 36 Tahun 2020 tentang Sholat Idul Adha dan Penyembelihan Kurban saat Wabah Covid-19.
Dalam fatwa tersebut, pelaksanaan shalat Idul Adha di antaranya mengikuti Fatwa MUI No 28 Tahun 2020 tentang Panduan Kaifiat Takbir dan Sholat Idul Fitri saat Pandemi Covid-19.
Berikut Niat dan Tata Cara Shalat Idul Adha
Niat Shalat Ied Idul Adha
- Bacaan Niat Shalat Idul Adha Berjamaah
اُصَلِّى سُنُّةً عِيْدِ الْاَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ (مَأْمُوْمًا\إِمَامًا) للهِ تَعَالَى
Usholli sunnatan ‘iidil adhaa rok’ataini mustaqbilal qiblati (makmuman/imaaman) lillaahi ta’aalaa
Artinya: Aku berniat Shalat sunah Idul Adha dua rakaat menghadap kiblat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta’ala.
- Bacaan Niat Shalat Idul Adha Sendiri
اُصَلِّى سُنُّةً عِيْدِ الْاَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ للهِ تَعَالَى
Usholli sunnatan ‘iidil adhaa rok’ataini mustaqbilal qiblati lillaahi ta’aalaa
Artinya: Aku berniat Shalat sunah Idul Adha dua rakaat menghadap kiblat karena Allah ta’ala.
• Benarkah Rambut Pirang Pasha Ungu Lolos dari Aturan Tito Karnavian Tentang ASN? Ini Penjelasannya
• VIRAL! Gilang Buat Riset Bungkus Korban Pakai Kain Jarik Sampai Seperti Posong, Pelaku Diduga Fetish
• Ramalan Zodiak Cinta Jumat 31 Juli 2020, Taurus Harusnya Minta Maaf, Scorpio Jangan Terbawa Perasaan
Tata Cara Shalat Idul Adha
Shalat Idul Adha adalah sunah muakkadah, dimulai sejak matahari terbit sampai masuk waktu zuhur.
Berbeda dengan shalat Jumat yang didahului khotbah kemudian shalat dua rakaat.
Shalat Idul Adha diselenggarakan lebih dahulu shalat dua rakaat, kemudian khotbah.
Dikutip dari laman resmi Kementerian Agama Bengkulu, berikut tata cara shalat Idul Adha:
1. Niat (bacaan seperti di atas).
2. Takbiratul Ikram.
3. Doa iftitah.
4. Takbir 7x masing-masing diselingi dengan bacaan: SubhanalLah wal-hamdu lil-Lah wa la ilaha ilal-Lahu wal-lahu Akbar.
5. Membaca Al-Fatihah.
6. Membaca Al-Quran (ayat atau surat).
7. Selanjutkan sempurnakan rakaat pertama seperti dalam shalat lainnya.
8. Berdiri untuk rakaat kedua.
9. Takbir 5x masing-masing diselingi dengan bacaan seperti pada rakaat pertama.
10. Membaca Al-Fatihah, kemudian menyempurnakan shalat.
11. Selesai salam, lanjutkan dengan khotbah Idul Adha.
(*)
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Wajibkah Sholat Jumat Setelah Menunaikan Sholat Idul Adha? Begini Pendapat Mayoritas Ulama, https://bogor.tribunnews.com/2020/07/30/wajibkah-sholat-jumat-setelah-menunaikan-sholat-idul-adha-begini-pendapat-mayoritas-ulama?page=all.