Penjaga Tambak di Muara Pantuan Kukar Hilang, Hanya Ada Topi dan Senter, Diduga Dimangsa Buaya
“Kejadiannya Selasa dini hari, sekitar pukul 05.30 Wita. Diduga korban dimangsa buaya,” kata Kapolsek Anggana Iptu Amiruddin, saat dihubungi
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG – Penjaga tambak Hatta, 40 tahun, di Muara Pantuan, Kecamatan Anggana, Kutai Kartanegara dilporkan hilang, Rabu, 2/9/2020. Di lokasi kejadian, hanya tersisa topi dan senter milik Hatta, ia diduga dimangsa buaya saat mengisi tambaknya.
“Kejadiannya Selasa dini hari, sekitar pukul 05.30 Wita. Diduga korban dimangsa buaya,” kata Kapolsek Anggana Iptu Amiruddin, saat dihubungi pewarta, Rabu, 2/9/2020.
Kapolsek menjelaskan, hingga saat ini Hatta belum juga ditemukan. Hilangnya Hatta diketahui saat Selasa pagi, keluarga korban bernama Muklis menelpon keluarga lainnya, Dijah.
Baca juga; Dilaporkan Tenggelam, Basarnas Kaltimtara Cari Penjaga Pelabuhan di Loa Kumbar
Baca juga; Sempat Dirawat Satu Minggu, Pejuang Garda Terdepan Melawan Covid-19 RSKD Balikpapan Meninggal Dunia
“Pada saat itu, Dijah menyampaikan bahwa saudara Hatta hilang saat memasukan air kedalam empang. Ia juga menjelaskan bahwa terdapat jejak buaya di sekitar lokasi kejadian,” kata Amir.
Hal tersebut membuat keluarga korban meyakini Hatta hilang disebabkan dimangsa buaya.
“Informasi dari warga, lokasi tambak yang dijaga tersebut merupakan habitat dari hewan buas berjenis Buaya. Demikian informasi yang dapat kami sampaikanm,” kata Amir. (TRIBUNKALTIM.CO/SAPRI MAULANA)