Cuti Bersama Oktober 2020, Libur Panjang Bulan Ini, Pemerintah Imbau Masyarakat Tak Pulang Kampung
Maulid Nabi Muhammad SAW jatuh pada 29 Oktober, sementara tanggal 31 Oktober dan 1 November merupakan hari Sabtu dan Minggu.
TRIBUNKALTIM.CO - Cuti bersama Oktober 2020 dimulai besok, Rabu 28 Oktober 2020.
Meski libur panjang, Pemerintah mengimbau masyarakat tak pulang kampung alias mudik.
Berikut daftar cuti bersama Oktober 2020.
Adapun Maulid Nabi Muhammad SAW jatuh pada 29 Oktober, sementara tanggal 31 Oktober dan 1 November merupakan hari Sabtu dan Minggu.
Cuti Bersama dimulai pada 28 Oktober hingga 30 Oktober.
Baca juga: Mengira Orangtuanya Tidur Sangat Lama, Balita Ini 3 Hari Bersama Jenazah Ayah Ibu sambil Urus Adik
Baca juga: Siapa Sarah Menzel? Blasteran Jerman Pacar Azriel Hermansyah yang Tuai Sorotan, Restu Anang-Ashanty?
Baca juga: Tika Bravani Geram Tanggapi Pertanyaan: Kak Masih Hidup? Gegara Denok TOP Meninggal karena Covid-19
Baca juga: Cantiknya Vieranni, Model Girl One Pride MMA, Dilamar Pengacara Tajir dengan Panaik Rp 1,7 Miliar
Pemerintah memutuskan tak akan membatalkan penetapan cuti bersama Maulid Nabi Muhammad SAW pada 28 dan 30 Oktober.
Hal itu diputuskan dalam rapat terbatas yang dipimpin Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (19/10/2020).
"Sesuai arahan Presiden, menetapkan cuti dan libur dalam kaitannya dengan peringatan Maulid Nabi tetap dilaksanakan, jadi tidak ada perubahan," kata Muhadjir seusai mengikuti rapat terbatas.
Dengan keputusan ini, akan ada libur panjang akhir pekan selama lima hari, yakni pada 28 Oktober sampai 1 November.
Pemerintah pun menyadari bahwa libur panjang ini berpotensi membuat masyarakat ramai-ramai pergi ke tempat wisata sehingga bisa meningkatkan penyebaran Covid-19.
Namun, menurut Muhadjir, Presiden Jokowi sudah meminta jajarannya untuk mengantisipasi hal ini.
"Karena masih berkaitan dengan upaya kita untuk menanggulangi wabah Covid-19, Bapak Presiden menyampaikan supaya kegiatan libur dan cuti bersama ini jangan menjadi faktor menaiknya angka kasus dan peningkatan masalah Covid-19," kata dia.
Menurut Muhadjir, Presiden Jokowi sudah meminta Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian berkoordinasi dengan pemerintah daerah.
Salah satunya untuk mengantisipasi kerumunan di tempat wisata. Tito juga mengimbau agar masyarakat di zona merah untuk menahan diri untuk pulang kampung.
Adapun saat membuka rapat terbatas tadi, Jokowi mengingatkan soal libur panjang sebelumnya yang berkontribusi pada kenaikan kasus Covid-19.