TRIBUNKALTIM.CO - Bantuan Langung Tunai / BLT karyawan termin 2 tahap 6 sudah mulai masuk rekening bank para karyawan.
Bantuan Subsidi Upah ( BSU) sebesar Rp 1,2 juta itu sudah mulai masuk ke rekening masing-masing karyawan hari ini, Sabtu (19/12/2020) sejak pagi hari.
BLT BPJS ini juga merupakan pencairan terakhir di tahun ini untuk termin kedua.
Beberapa karyawan di Balikpapan pun mengaku sudah menerima subsidi gaji termin kedua ini.
Baca juga: TERJAWAB BLT BPJS Termin 3 Kapan Cair, Login www.kemnaker.go.id, cek Nama Penerima BLT Subsidi Gaji
Baca juga: BLT Ketenagakerjaan 2021 Belum Pasti Diperpanjang, Klik Link Pengaduan Bila BLT Tahap 2 Belum Cair
Baca juga: Belum Dapat BLT UMKM? Cek Penerima BPUM di Desember via eform.bri.co.id/bpum atau eform.bni.co.id
"Iya tadi pagi sudah terima. Sudah masuk 1,2 juta. Saya kira termin kedua ini nggak bakal dapat. Karena teman-teman sekantor sudah banyak yang dapat dari bulan sejak pertengahan bulan November," kata salah seorang pekerja di Balikpapan.
Di web Kemnaker.go.id juga banyak karyawan yang melaporkan sudah menerima subsidi gaji ini.
Namun masih ada juga karyawan yang mengaku belum menerima BLT tersebut.
Di lansir dari website resmi Kementerian Ketenagakerjaan, kemnaker.go.id, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menjelaskan perkembangan penyaluran Bantuan Subsidi Upah.
Bantuan pemerintah berupa subsidi gaji/upah (BSU) merupakan salah satu upaya pemerintah memulihkan perekonomian nasional serta mengeluarkan Indonesia dari jurang resesi yang lebih dalam akibat pandemi covid-19.
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, memaparkan, hingga 14 Desember 2020, total penyaluran bantuan subsidi gaji/upah sejak termin pertama hingga termin kedua telah mencapai 93,34 persen atau tersalurkan sebesar Rp 27,96 triliun.
Pada termin pertama, lanjut Menaker, sudah tersalurkan kepada 12,26 juta orang (98,86 persen) dengan nilai sebesar Rp14,71 triliun.
Sedangkan bantuan subsidi gaji pada termin kedua, telah tersalurkan kepada 11,04 juta orang (89 persen) dengan nilai sebesar Rp13,2 triliun.
"Kami informasikan bahwa saat ini penyaluran BSU telah sampai pada gelombang/termin II. Adapun data penyaluran BSU per 14 Desember 2020 menunjukkan bahwa realisasi BSU sudah mencapai Rp 27,96 triliun (93,94 persen)," ujarnya melalui sambungan video pada acara Diskusi Media yang diselenggarakan Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) di Jakarta, Rabu (16/12/2020).
Ida menjelaskan, secara keseluruhan termin, penyaluran bantuan subsidi/upah belum mencapai 100 persen.
Hal ini disebabkan adanya sejumlah data rekening penerima yang bermasalah, sehingga penyalurannya terhambat, terutama pada termin pertama.