TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Gedung Satpas SIM Polresta Samarinda telah digunakan serta meluncurkan Info Layanan Corner sejak berdiri dan dioperasikan pada 2020 lalu.
Layanan semacam ini dianggap perlu dan berfungsi untuk memberikan informasi kepada masyarakat.
Informasi sendiri berisi tentang mekanisme pelayanan SIM, seperti contoh-contoh soal ujian dan tes SIM, serta informasi tentang Polri secara umum.
Baca juga: SPKT Polresta Samarinda, tak Melulu Terima Laporan Kasus Pidana
Baca juga: Wakil Ketua DPRD Kaltim Seno Aji Minta Dinas PUPR dan BBPJN Perbaiki Jalan Kota Samarinda
Masyarakat yang datang sembari menunggu antrean, juga dapat menggunakan fasilitas box charger yang disediakan, Polresta Samarinda sendiri melengkapi sarana agar memaksimalkan pelayanan.
Selain itu, masyarakat yang membawa anak, juga tidak perlu khawatir lantaran layanan corner juga menyediakan sarana bermain anak.
Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arif Budiman melalui Kasat Lantas Kompol Ramadhanil mengungkapkan, upaya ini dilakukan juga untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dalam Zona Wilayah Integritas Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan menuju Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).
"Tentu guna membangun Zona Wilayah Integritas WBK dan menuju WBBM, Satlantas Polresta Samarinda terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan publik," ucap Kompol Ramadhanil, Senin (5/4/2021).
Pelayanan corner diharapkan terus berfungsi untuk dapat mengetahui info-info pelayanan.
Dia juga berharap dengan adanya layanan tersebut dapat meningkatkan kenyamanan masyarakat.
"Masyarakat dalam menerima layanan dapat merasa nyaman dan mendapatkan pelayanan prima (maksimal) dari Polresta Samarinda,” ujar Kompol Ramadhanil.
Dia mengimbau kepada masyarakat dalam pelayanan SIM di lingkup Polresta Samarinda meminta kepada masyarakat agar ikut berpartisipasi untuk mengadukan jika ada yang menawarkan untuk membantu dalam mengurus SIM (melalui calo)
Apalagi meminta imbalan atau bayaran lebih, jangan ragu untuk bertanya pada petugas, apabila mengalami kesulitan selama pengurusan SIM.
"Laporkan pada petugas kami yang bertugas, karena kami hingga hari ini sangatlah bersyukur praktik-praktik pengurusan SIM tidak pernah ada calo," tutur Kompol Ramadhanil.
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Rahmad Taufiq