PPDB Bontang 2021

SD Negeri 001 Bontang Selatan Matangkan Persiapan PPDB 2021, Buka 72 Kuota untuk Jalur Zonasi

Penulis: Ismail Usman
Editor: Budi Susilo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENGUMUMAN - Salah satu calon peserta didik sedang menggali informasi di mading pengumuman SMP Negeri 2 Bontang, Provinsi Kalimantan Timur, Selasa (25/5/2021).

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Sejumlah sekolah tingkat SD dan SMP di Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur, mulai mematangkan persiapan menyambut Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2021.

Kepala Sekolah SD 001 Bontang Selatan, Retno Susilowati menuturkan, jika saat ini pihaknya masih melakukan tahap persiapan.

Rencananya Kamis 27 Mei 2021 nanti, baru akan membentuk panitia PPDB 2021.

Sebab, Senin (24/5/2021) kemarin pihak Disdikbud Bontang baru menyetorkan petunjuk teknis penerimaan siswa bagi sekolah.

Baca Juga: NEWS VIDEO Harga Kedelai Melambung Tinggi, PPTT Bontang Mogok Produksi

Baca Juga: UPDATE Virus Corona di Bontang, Tambah 5 Pasien Sembuh, 6 Wilayah Masuk Zona Hijau

Nantinya, tiga rombongan belajar akan dibuka dengan jumlah kuota 96 siswa.

Sistem penerimaannya pun melalui tiga jalur. Yakni, zonasi, afirmasi, dan prestasi.

"Setelah melakukan pembentukan panitia, pihaknya akan langsung membahas soal teknis ," kata Retno, Selasa (25/05/2021).

Dijelaskan Retno, untuk jalur zonasi SD Negeri 001 menampung 72 siswa. Kuota 19 siswa akan diisi jalur afirmasi. Sisanya, 4 kuota untuk pemindahan orang tua.

Baca Juga: Harga Kedelai di Bontang Melambung Tinggi, Diprediksi Tahu dan Tempe Bakal Hilang dari Pasaran

Selain itu, pihaknya juga akan membantu para siswa atau orang tua murid melakukan pendafatran secara online. Nantinya sekolah akan membuka posko informasi bagi masyarakat yang memiliki terbatasa fasilitas penunjang seperti internet dan smartphone.

"Tetap dibuka untuk pendaftaran langsung, namun panitia hanya membantu saat mengintput dan pihak sekolah menghimbau orang tua agar menyiapkan berkas yang diminta," ungkapnya.

Lebih lanjut dijelaskan Retno, jika ada kuota yang melampaui batas ketentuan kuantitas, maka pihak sekolah akan menyampaikan pengumuman via website.

"Jika melebihi kapasitas maka akan dikabarkan, dan menempuh jalur selanjutnya," lugasnya.

Halaman
123

Berita Terkini