Berita Nasional Terkini

Akhirnya Anies Baswedan Pastikan Formula E Tak Pakai APBD Lagi, Jakarta Jadi Tuan Rumah 3 Tahun

Akhirnya Anies Baswedan pastikan Formula E tak pakai APBD lagi, Jakarta jadi tuan rumah 3 tahun

Editor: Rafan Arif Dwinanto
(TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)
Spanduk penolakan Formula E yang jadi program andalan Gubernur DKI Anies Baswedan, terpampang di pagar pembatas Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur, Senin (6/9/2021). 

TRIBUNKALTIM.CO - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberi informasi terbaru mengenai progres penyelenggaraan Formula E.

Melalui rilis yang disampaikan Diskominfotik Jakarta, Anies Baswedan memastikan pembayaran commitmen fee dan lainnya terkait Formula E, tak lagi dibebankan ke APBD.

Sebelumnya, Partai Solidaritas Indonesia ( PSI) dan PDIP menyorot APBD DKI Jakarta yang keluar untuk Formula E mencapai Rp 1 triliun lebih.

PSI dan PDIP pun mengusulkan Hak Interpelasi kepada Gubernur DKI untuk menjelaskan pentingnya penyelenggaraan Formula E.

Meski demikian, tujuh fraksi lainnya di DPRD DKI menolak penggunaan Hak Interpelasi, tersebut.

Baca juga: Guntur Romli Sorot KNPI yang Tiba-Tiba Bela Anies Baswedan,Giring Buat Kantor PSI Dikepung Pendemo

Baca juga: Interpelasi Anies Baswedan Soal Formula E Memanas, Gerindra Sebut Ada Nafsu Politik PSI dan PDIP

Baca juga: Geisz Chalifah Ungkap 1 Kelemahan Anies Baswedan yang Bikin Refly Harun Heran hingga Bertanya Balik

Terbaru, Anies Baswedan menyebut Jakarta akan menjadi tuan rumah balap mobil listrik tersebut selama 3 tahun berturut-turut.

Dilansir dari Tribun Jakarta dalam artikel berjudul

Formula E Diundur, Gubernur Anies Baswedan Pastikan Formula E Tidak Menggunakan APBD, Gubernur Anies Baswedan melalui Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) DKI Jakarta mengabarkan polemik menjelang perhelatan Formula E.

Awak media pun menerima pernyataan resmi dari Diskominfotik DKI Jakarta yang menyebut, Formula E tidak akan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah ( APBD).

"Tidak ada lagi biaya yang dikeluarkan dari APBD, baik commitment fee maupun biaya penyelenggaraan ke depan," TribunJakarta.com mengutip dari pernyataan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kepada awak media, Rabu (29/9/2021).

Setelah pandemi, lanjut pernyataan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, pembayaran commitment fee tahunan tersebut tak lagi dibayarkan.

Selain itu, rencananya perhelatan Formula E akan digelar lima tahun.

Rencana Formula E yang semula dilaksanakan pada 2020, ditunda menjadi 2022 karena dampak pandemi Covid-19.

Berdasarkan kesepakatan antara BUMD PT Jakarta Propertindo (Jakpro) dengan Formula E Operation (FEO), Formula E akan dilaksanakan selama tiga tahun mulai 2022.

Baca juga: Cap Anies Baswedan Pembohong, Fahri Hamzah Ingatkan Giring PSI Tak Cengeng & Nangis Diserang Balik

"Hasil kesepakatan baru antara Jakpro dengan FEO, periode pelaksanaan disesuaikan tiga tahun, yaitu 2022, 2023, dan 2024," jelasnya.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved