BUKAN LOBI ATAU NEGOSIASI, Mantan Ketua LADI Beberkan Solusi di Mata Najwa agar Sanksi WADA Dicabut

TRIBUNKALTIM.CO - Bukan lobi atau negosiasi, mantan Ketua Lembaga Anti Doping Indonesia (LADI) Zaini Khadafi Saragih membeberkan solusi di acara Mata Najwa agar Indonesia lepas dari sanksi WADA (World Anti Doping Agency).

Zaini Khadafi Saragih yang menjabat Ketua LADI periode 2017-2020 mengatakan, bahwa sanksi yang diberikan WADA merupakan buntut permasalahan yang ada di LADI, sehingga harus dituntaskan.

"Jadi, kalau kita mau bendera kita naik lagi artinya sanksi itu harus dicabut dan untuk sanksi dicabut artinya yang tidak beres di LADI ini harus diperbaiki secepat mungkin," ungkap Zaini di acara Mata Najwa, seperti dikutip dari kanal YouTube Najwa Shihab, Kamis (21/10/2021).

Satu-satunya solusi, kata Zaini, LADI harus segera memperbaiki apa yang menjadi permasalahan di lembaga tersebut.

Bukan melalui lobi atau negosiasi kepada WADA.

Baca juga: TAK TINGGAL DIAM di Mata Najwa, Mantan Ketua LADI Bantah Sanksi WADA karena Bawaan Pengurus Lalu

Baca juga: Mengenal WADA, Badan Antidoping Dunia yang Jatuhkan Sanksi untuk Indonesia

Zaini mencontohkan, Rusia yang mendapat sanksi dari WADA sampai sekarang sanksinya juga belum dicabut, padahal sudah melakukan lobi dan negosiasi.

"Saya mengambil contoh negara Rusia, kalau misalnya LADI-nya Rusia itu tidak diperbaiki. Rusia itu sudah banyak melakukan lobi ke segala organisasi tetapi sampai sekarang itu tidak diangkat sanksinya."

"Jadi untuk Indonesia, agar cepat selesai masalah sanksinya tadi, kita perbaiki ini organisasi sesuai dengan apa yang menjadi menurut WADA itu bermasalah di LADI-nya gitu," tutur Zaini Khadafi Saragih.

Ditanya balik oleh Najwa Shihab, apakah lobi atau negosiasi tidak menyelesaikan masalah atau mengangkat sanksi, Zaini membenarkan perihal itu berdasarkan pengetahuan dan pengalamannya.

Baca juga: Menpora Zainudin Amali jadi Sorotan, Mata Najwa Singgung Juara Thomas Cup tanpa Bendera Merah Putih

Baca juga: Indonesia Kena Sanksi WADA, Imbasnya tak bisa Jadi Tuan Rumah & Atlet tak Bisa Kibarkan Merah Putih

Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mengaku setuju dengan pernyataan Zainal.

Karena itu, Kemenpora langsung membentuk tim untuk investigasi dan akselerasi agar sanksi WADA segera dicabut.