Usai Bongkar soal Banpol yang Suruh Kuras Bak, Danu Terisak-isak Utarakan Harapannya di Kasus Subang

TRIBUNKALTIM.CO - Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang atau dikenal dengan kasus Subang masih menjadi misteri.

Hingga saat ini, siapa pelaku pembunuhan Tuti Suhartini dan anaknya Amelia Mustika Ratuini belum kunjung bisa diungkap polisi.

Penanganan kasus Subang yang awalnya ditangani oleh Polres Subang ini sendiri sudah diambilalih Polda Jabar sejak 15 November lalu.

Terhitung sudah ada sebanyak 55 saksi yang diperiksa polisi dan beberapa saksi bahkan sudah diperiksa belasan kali.

Baca juga: Kasus Subang Terbaru! Kejadian Memilukan Jam 24.00 - 07.30 Terungkap Sudah? ATS: Kami Punya Saksinya

Baca juga: Kompak! Yosef, Mimin, Danu, Yoris Minta TSK Kasus Subang Ditetapkan, Semua Dipastikan Tak Terlibat?

Baca juga: Kasus Subang Terbaru, Ada Apa dengan Nasi Goreng? Inilah Pengakuan Danu Dulu yang Sempat buat Heboh

Teranyar, Muhammad Ramdanu alias Danu (21) menyampaikan harapannya seputar kasus Subang tersebut.

Berdasarkan pengamatan TribunKaltim.co dalam video yang diunggah di akun YouTube Yahya Mohammed pada, Minggu (5/11/2021) Danu sampai terisak-isak aaat menyampaikan harapannya untuk kasus Subang tersebut.

Danu yang diwawancarai dalam video tersebut menyampaikan apa apa saja pertanyaan yang diberikan penyidik kepadanya.

Dijelaskan Danu, selama pemeriksaan dirinya ditanya antara lain seputar kronologi kejadian.

"Terkait kronologis awal. dari rumah ke rumah TKP, dari situ sampai malamlah. Sampai jenazah almarhumah ke rumah Lilis," ujarnya.

Danu juga menegaskan bahwa yang memegang kunci rumah saat dirinya memasuki TKP kasus Subang adalah seorang Bantuan Polisi (Banpol).

Banpol itu jugalah yang menyuruhnya menguras bak mandi.

Saat diminta untuk menyampaikan harapannnya, Danu tampak terisak-isak.

Dia berharap agar kasus Subang ini bisa segera terungkap.

Baca juga: Update Kasus Subang, Fakta-fakta: Foto Meja Makan, Nasi Goreng, Saksi Misterius hingga Banpol

Videonya bisa dilihat di bawah ini: