Pilpres 2024

Ganjar - Erick Unggul di Semua Simulasi Pasangan Pilpres 2024, Kalahkan Prabowo dan Anies

Editor: Heriani AM
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PDIP Disebut Buka Opsi Pasangkan Ganjar Pranowo dan Erick Thohir di Pilpres 2024. Potret Ganjar Pranowo dan Erick Thohir. Inilah hasil survei indikator di semua simulasi pasangan di Pilpres 2024, Ganjar Pranowo - Erick Tohir unggul.

TRIBUNKALTIM.CO - Inilah hasil survei indikator di semua simulasi pasangan di Pilpres 2024, Ganjar Pranowo - Erick Tohir unggul.

Bakal calon presiden (capres) PDI Perjuangan Ganjar Pranowo berpotensi memenangkan Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 jika berduet dengan Menteri BUMN Erick Thohir.

Bahkan, pasangan Ganjar-Erick diprediksi mengalahkan Prabowo Subianto jika bakal capres Partai Gerindra itu bersanding dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, atau Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, atau Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar.

Duet Ganjar-Erick juga diperkirakan menang atas Anies Baswedan jika capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan itu berduet dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) atau Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.

Sebaliknya, Prabowo diprediksi menang jika berpasangan dengan Erick Thohir dan pada saat bersamaan Ganjar berduet dengan kandidat cawapres lain.

Baca juga: Elektabilitas Anies Terjun Bebas, Prabowo Berpotensi Besar Menang jika Head to Head dengan Ganjar

Ini merujuk pada temuan survei Indikator Politik Indonesia yang memetakan elektabilitas tiga bakal capres Pemilu 2024 disandingkan dengan sejumlah nama yang potensial menjadi calon wakil presiden (cawapres), dilansir dari Kompas.com.

Berikut perinciannya:

Ganjar Pranowo-Sandiaga Uno: 35,1 persen
Prabowo Subianto-Erick Thohir: 35,7 persen
Anies Baswedan-AHY: 21,4 persen
Tidak tahu/tidak jawab (TT/TJ): 7,8 persen

Ganjar Pranowo-Erick Thohir: 37,7 persen
Prabowo Subianto-Airlangga Hartarto: 33,2 persen
Anies Baswedan-AHY: 21,8 persen
TT/TJ: 7,3 persen

Ganjar Pranowo-Nasaruddin Umar: 32,8 persen
Prabowo Subianto-Erick Thohir: 37,0 persen
Anies Baswedan-Sandiaga Uno: 22,7 persen
TT/TJ: 7,6 persen

Ganjar Pranowo-Erick Thohir: 37,3 persen
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming: 32,6 persen
Anies Baswedan-AHY: 22,7 persen
TT/TJ: 7,4 persen

Ganjar Pranowo-Erick Thohir: 37,6 persen
Prabowo Subianto-Muhaimin Iskandar: 32,7 persen
Anies Baswedan-AHY: 22,1 persen
TT/TJ: 7,6 persen

Baca juga: Ganjar jadi Cawapres Prabowo? Peluang Disebut Terbuka, Tergantung Obrolan Mega, Jokowi dan Prabowo

Pada simulasi 3 nama capres, Prabowo duduk di urutan pertama dengan elektabilitas 36,8 persen, meninggalkan Ganjar di urutan kedua dengan angka elektoral 35,7 persen.

Sementara, Anies masih berada di urutan ketiga dengan elektabilitas 21,5 persen.

Menurut survei Indikator, elektabilitas Prabowo mengalami peningkatan sejak Februari 2023.

Survei periode tersebut memperlihatkan, tingkat keterpilihan Menteri Pertahanan itu sebesar 24,1 persen.

Lalu meningkat menjadi 27,0 persen pada Maret 2023, naik menjadi 31,7 persen pada April 2023, dan meningkat lagi menjadi 36,8 persen pada survei terbaru Juni 2023.

Sementara, elektabilitas Ganjar cenderung fluktuatif.

Baca juga: Elektabilitas Anies Tersungkur di Bawah Prabowo dan Ganjar, Nasdem Koreksi Diri, PDIP Percaya Diri

Pada survei Februari 2023, Gubernur Jawa Tengah itu mencatatkan elektabilitas 37,4 persen.

Lalu turun pada survei Maret 2023 menjadi 36,8 persen, dan anjlok pada survei April 2023 menjadi 34,0 persen.

Namun, pada Juni 223, elektabilitas Ganjar naik kembali menjadi 35,7 persen.

Di sisi lain, elektabilitas Anies berangsur-angsur turun.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mencatatkan elektabilitas 29,4 persen pada surveri Februari 2023.

Lantas turun menjadi 26,8 persen pada survei Maret 2023, kembali turun menjadi 25,2 persen pada survei April 2023, dan turun lagi pada survei Juni 2023 menjadi 21,5 persen.

Sementara, pada klasemen cawapres, nama Erick Thohir unggul di antara 21 nama lainnya.

Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) itu mengantongi angka elektoral 18,5 persen.

Baca juga: Prediksi Pasangan Capres dan Cawapres 2024 dan Simulasi Capres Cawapres 2024, Ganjar - Ridwan Unggul

Lalu, berturut-turut ada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (16,9 persen), Sandiaga Uno (11,8 persen), AHY (11,4 persen), dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (5,5 persen).

Lantas, Menko Polhukam Mahfud MD (4,9 persen), Gibran Rakabuming (2,9 persen), mantan Panglima TNI Andika Perkasa (2,8 persen), dan Airlangga Hartarto (1,1 persen).

Adapun survei ini digelar pada 20-24 Juni 2023 melibatkan 1.220 responden.

Responden dipilih menggunakan metode simple random sampling. Para responden yang terpilih diwawancara melalui telepon.

Dengan metode tersebut, margin of error survei diperkirakan sekitar 2,9 persen.

(*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Berita Terkini