Pilpres 2024

Perbandingan Survei Elektabilitas Luar dan Dalam Negeri, Ganjar-Mahfud Jadi Sorotan, Prabowo Melejit

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prabowo Subianto - Ganjar Pranowo - Anies Baswedan. Perbandingan survei elektabilitas luar dan dalam negeri. Pasangan Ganjar-Mahfud MD jadi sorotan. Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming melejit.

TRIBUNKALTIM.CO - Simak informasi seputar hasil survei Pilpres 2024 terbaru.

Perbandingan survei elektabilitas luar dan dalam negeri.

Pasangan Ganjar-Mahfud MD jadi sorotan.

Lantaran diketahui tertinggi di survei Roy Morgan, sementara pada hasil lembaga survei domestik pasangan Ganjar-Mahfud MD di posisi sulit melawan rival politiknya.

Sementara Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming makin melejit di beberapa hasil lembaga survei jelang debat Pilpres 2024.

Baca juga: Hasil Survei Capres Cawapres 2024 Terbaru Desember 2023, Peta Elektabilitas di Sejumlah Provinsi

Baca juga: Ini Syarat Pilpres 2024 1 Putaran dan Elektabilitas Capres 2024/Hasil Survei Capres Terbaru Hari Ini

Baca juga: 7 Hasil Survei Capres 2024 Terbaru Hari Ini, Elektabilitas Prabowo Meningkat Berkat Gibran

Tengok Survei Roy Morgan yang jadi sorotan publik.

Capres PDIP, Ganjar paling prima gantikan Jokowi jadi presiden.

Namun cek survei elektabilitas capres 2024 terbaru lainnya.

Dalam survei Roy Morgan, Ganjar Pranowo mendominasi ceruk suara Jawa dan Sumatera.

Kendati di Sumatera, Ganjar Pranowo bersaing ketat dengan Prabowo Subianto.

Dikutip dari RoyMorgan.com, jajak pendapat Roy Morgan terbaru tentang niat memilih Presiden Indonesia tahun 2024 menunjukkan Gubernur Provinsi Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dengan perolehan 38 persen (naik 10 persen poin sejak kuartal Maret 2023) jelas merupakan kandidat utama menurut survei yang dilakukan pada Juli – September 2023 dengan 2.630 pemilih Indonesia berusia 17+ ini.

Ganjar, yang merupakan kandidat petahana dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) yang mengusung Presiden Joko Widodo, unggul jauh dari runner-up tahun 2019, Prabowo Subianto dengan perolehan 30 persen (naik 13 persen poin) dan mantan Gubernur Jakarta, Anies Rasyid Baswedan dalam perolehan suara. 25 persen (naik 10 % poin).

Hanya 7 % pemilih di Indonesia yang tidak dapat memilih salah satu dari tiga kandidat utama dan mencalonkan kandidat lain yang kemungkinan besar tidak akan ikut serta.

Survei jajak pendapat ini dilakukan sebelum tiga kandidat unggulan resmi mengumumkan pasangan calon wakil presidennya dan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum untuk mengonfirmasi pencalonannya pada akhir Oktober 2023.

Michele Levine, Chief Executive Officer, Roy Morgan mengatakan pemilihan Presiden dan legislatif Indonesia akan berlangsung dua bulan lagi (14 Februari 2024) dan kandidat yang jelas-jelas difavoritkan untuk menjadi Presiden Indonesia berikutnya adalah kandidat dari PDI-P Ganjar:

Ganjar memimpin dengan kuat di Pulau Jawa, sementara Prabowo sejajar dengan Ganjar di Sumatera

Ganjar dari PDI-P memimpin dengan kuat di pulau Jawa yang merupakan pulau terpadat di Indonesia dengan 41 % dukungan, lebih dari 10 % poin di depan penantangnya, Prabowo (29 % ) dan Anies (25 % ).

Namun, di pulau Sumatera yang merupakan pulau terpadat kedua di Indonesia, yang berpenduduk 60 juta jiwa, terdapat perbandingan antara Prabowo (33 % ) dan Ganjar (33 % ) dan Anies (28 % ) di urutan ketiga.

Menteri Pertahanan Prabowo memiliki keunggulan karena dua pulau terpadat berikutnya di Indonesia yang masing-masing berpenduduk sekitar 20 juta orang – Sulawesi dan Kalimantan. Di Sulawesi, Prabowo (42 % ) di depan Ganjar (33 % ) dan Anies (22 % ) dan Prabowo (30 % ) juga unggul tipis atas Ganjar (25 % ) dan Anies (25 % ) di Pulau Kalimantan.

“Jajak pendapat Roy Morgan hari ini mengenai niat memilih masyarakat Indonesia pada pemilihan Presiden dan legislatif mendatang menunjukkan mantan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar, dengan dukungan 38 % , masih berada di posisi prima untuk menggantikan Presiden Jokowi saat ini – juga dari Partai Demokrasi Perjuangan ( PDIP)," katanya.

Baca juga: Survei Capres 2024 Terbaru Hari Ini, Prediksi Elektabilitas 3 Paslon Setelah Debat Perdana

Lembaga Survei Lokal

5 hasil survei capres cawapres jelang debat kedua, potensi Pilpres 2024 satu putaran makin meredup.

Usai debat capres perdana dan menjelang debat kedua, hasil survei elektabilitas capres cawapres tak jauh berbeda dengan sebelumnya.

Hanya saja potensi Pilpres 2024 berjalan hanya satu putaran makin tipis.

Inilah elektabilitas Capres terbaru hari ini yang dirilis pasca Debat Capres 2024 dan hasil survei bulan Desember 2023. 

Sejumlah hal menarik terkuak dari elektabilitas Capres terbaru hari ini pasca Debat Capres 2024 dan hasil survei bulan Desember 2023. 

Lembaga survei Indometer merilis hasil survei elektabilitas capres-cawapres terbarunya.

Hasil rilis tersebut disampaikan pada Sabtu (16/12/2023) atau setelah debat capres berlangsung pada 12 Desember 2023.

Meskipun survei Indometer dilakukan pada 1-7 Desember 2023 lalu.

Hasilnya, paslon Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka unggul di posisi pertama.

Paslon 02 memperoleh 50,8 persen disusul oleh Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dengan 22 persen.

Sementara paslon Ganjar Pranowo - Mahfud MD memperoleh 21,2 persen bersaing ketat dengan paslon 01.

Sebanyak 6 persen belum menentukan pilihan.

Dikutip dari Antara, survei Indometer dilakukan pada 1.200 responden di seluruh provinsi di Indonesia.

Pemilihan responden dipilih secara acak bertingkat survei (multistage random sampling).

Margin of error dari survei ini sekitar 2,98 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Sementara itu, inilah perbandingan dari survei yang juga dirilis pada Bulan Desember seperti dilansir TribunWow.com di artikel berjudul Hasil Survei 6 Lembaga Bulan Desember, Ada yang Dirilis setelah Debat Capres, Prabowo Tetap Unggul:

1. LSI Denny JA

Dikutip dari Antara, paslon Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka berada di posisi pertama dengan mengantongi 42,9 persen, Senin (11/12/2023).

Lalu disusul dengan dua pasangan lainnya yakni Ganjar Pranowo - Mahfud MD, serta Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar.

Menariknya, dua paslon tersebut memiliki jumlah pemilih yang sama di angka 24 persen.

Detailnya, Ganjar-Mahfud dengan 24,9 persen dan Anies-Muhaimin 24 persen.

Diakui, Prabowo-Gibran mengalami tren kenaikan tinggi dibanding dua pasangan lainnya.

Survei LSI Denny JA ini dilakukan pada 20 November 2023 hingga 3 Desember dengan melibatkan 1.200 responden.

Pengambilan sampel menggunakan metode multistage random sampling.

Wawancara dilakukan secara tatap muka dengan kuisioner.

Survei ini mendapatkan margin of error sekita 2,9 persen.

2. Litbang Kompas

Lembaga survei Litbang Kompas merilis hasil jajak terbaru di Bulan Desember, Senin (11/12/2023).

Dikutip dari Kompas.com, hasil survei elektabilitas terbaru dari Litbang Kompas dilakukan pada 29 November - 4 Desember 2023.

Dari tiga paslon yang berlaga, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka unggul dengan perolehan 39,3 persen.

Jumlah itu selisih jauh dari dua pesaingnya yakni Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar serta Ganjar Pranowo - Mahfud MD.

Paslon Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar mendapatkan 16,7 persen dan bertengger di posisi kedua.

Sebanyak 28,7 persen pemilih masih belum menentukan pilihan dan ini menjadi undecided voters terbanyak.

Sementara Ganjar Pranowo - Mahfud MD berada di posisi bontot dengan 15,3 persen.

Diketahui, survei Litbang Kompas melibatkan 1.364 responden yang dipilih secara acak.

Pemilihan dilakukan dengan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi di Indonesia.

Metode tersebut tersebut memiliki tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error kurang lebih 2,65 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana.

Survei dibiayai sepenuhnya oleh Harian Kompas.

Baca juga: Elektabilitas Capres setelah Debat dan Hasil Survei Capres Cawapres 2024 Terbaru Diprediksi Berubah

3. Polstat

Hasil survei Polstat adalah Prabowo-Gibran mendapatkan 43,5 persen suara, Ganjar-Mahfud MD dengan 27,2 persen sementara 25,8 persen memilih Anies-Muhaimin.

Sebanyak 3,5 persen pemilih belum menentukan pilihannya.

Diketahui Polstat Indonesia melakukan periode survei pada 27 November-5 Desember 2023 di 38 provinsi di Indonesia.

Jumlah sampel yang diambil adalah 1.200 responden melalui teknik pengambilan sampel secara acak bertingkat.

Margin of error dari survei ini sebesar 95 persen.

4. Indikator Politik Indonesia

Lembaga survei Indikator Politik Indonesia telah merilis hasil survei elektabilitas capres-cawapres terbaru, Sabtu (9/12/2023).

Berdasarkan rilis dalam situs mereka, Indikator Politik Indonesia menempatkan paslon Prabowo Subianto- Gibran Rakabuming Raka unggul dari dua calon lainnya.

Survei ini dilakukan pada 23 November hingga 1 Desember 2023 atau setelah masa kampanye resmi diumumkan oleh KPU RI.

Hasilnya, Prabowo-Gibran unggul dengan 45,8 persen, disusul Ganjar-Mahfud MD dengan 25,6 dan Anies-Muhaimin dengan 22,8 persen.

Sebanyak 5,9 persen pemilih belum menentukan pilihan saat survei ini digelar.

Diketahui, Indikator menggunakan metode multistage random sampling untuk jajak pendapat kali ini.

Sebanyak 1.200 responden yang terdiri dari berbagai provinsi diambil.

Namun ada 15 provinsi yang diambil melebilihi daerah lainnya, sehingga total ada 5.380 responden.

Dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel basis 1200 responden memiliki toleransi margin of error sekitar 2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

5. Lembaga Survei Indonesia (LSI)

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka kembali unggul dalam survei yang dirilis oleh LSI, Minggu (10/12/2023).

Berdasarkan rilis yang diterima TribunWow.com, paslon 02 itu mendapatkan 45,6 persen suara.

Sementara paslon Ganjar Pranowo - Mahfud MD mendapatkan 23,8 persen dan Anies Baswedan mendapatkan 22,3 persen.

Dari hasil tersebut, Prabowo naik pesat dari bulan lalu.

Sementara Ganjar Pranowo mengalami penurunan, sedang Anies Baswedan mengalami kenaikan.

Diketahui, survei ini LSI mengadakan survei nasional pada 3-5 Desember 2023 dengan pemilihan sampel melalui metode random digit calling (RDD).

Baca juga: 5 Hasil Survei Capres Cawapres Jelang Debat Kedua, Potensi Pilpres 2024 Satu Putaran Makin Meredup

RDD adalah teknik memilih sampel melalui proses pemilihan nomor telepon secara acak.

Dengan teknik RDD sampel sebanyak 1426 responden dipilih melalui proses pemilihan nomor telepon secara acak, validasi, dan screening.

Margin of error survei diperkirakan sekitar 2.6 persen pada tingkat kepercayaan 95persen , asumsi simple random sampling.

Wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang dilatih. 

Itulah tadi ulasan elektabilitas Capres terbaru hari ini pasca Debat Capres 2024 dan hasil survei bulan Desember 2023. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Survei Terbaru Elektabilitas Capres-cawapres di Luar Jawa Menurut 3 Lembaga Survei

Berita Terkini