“Jadi sebetulnya ketika itu belum selesai, bisa jadi karena memang tinggal bayar saja.
Tahun ini masih mungkin membayar lagi untuk pembebasan lahan yang di kawasan inti,” ungkapnya.
Baca juga: Canggihnya Jalan Tol IKN Nusantara Bisa Isi Daya Mobil Listrik Seperti di Swedia, Cek Cara Kerjanya
Lebih lanjut Ia juga menyampaikan, ada kemungkinan anggaran pengadaan lahan di IKN bisa bertambah dari yang sudah dianggarkan Rp 3,4 triliun.
Hal ini karena pembangunan IKN Nusantara masih terus berproses.
Anggaran tambahan tersebut pastinya akan menyesuaikan kebutuhan proyek IKN Nusantara ke depannya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Luhut Minta Tim Terpadu Pertanahan IKN Dibentuk, Ini Tugasnya"
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.