Selain itu, Sri Wahyuni juga menyebutkan bahwa Pemprov Kaltim berhasil menyerap anggaran sebesar 92 persen pada tahun 2023.
Penggunaan e-katalog oleh Pemprov Kaltim yang mencapai Rp4 triliun, tertinggi di Indonesia juga diapresiasinya.
"E-katalog menjadi upaya Pemprov Kaltim memberikan kesempatan bagi pelaku UMKM untuk mengembangkan usahanya," tandasnya.
Baca juga: Kini Puji IKN Nusantara, AHY Dinilai Rela Ditinggalkan Pendukungnya, Kekuasaan Mengubah Segalanya
Direktur Utama Bankaltimtara, Muhammad Yamin menyatakan antusiasme Bankaltimtara dalam memulai pertumbuhan dan kemitraan dengan Otorita Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara.
Hal itu disampaikannya dalam peletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan Bankaltimtara di kawasan inti pusat pemerintahan (KIPP) IKN Nusantara pada Jumat (1/3/2024).
Laporan terakhir hingga 31 Januari 2024, Yamin membeberkan modal inti Bankaltimtara tercatat sebesar Rp8,4 triliun.
Dengan kesempatan tersebut, Bankaltimtara menegaskan kesiapannya untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah yang berkualitas dan berkelanjutan, serta inklusi keuangan.
Bahwa Bankaltimtara salah satu bank pembangunan daerah (BPD) terbesar di luar Pulau Jawa dari sisi permodalan.
Hal tersebut telah menempatkan Bankaltimtara sebagai kelompok bank berdasarkan modal inti (KBMI) 2, dengan range modal inti Rp6-14 triliun.
"Hanya ada lima bank daerah yang masuk dalam kategori KBMI 2 dari 27 BPD, dan Bankaltimtara satu-satunya bank di luar pulau Jawa yang dengan status tersebut," kata Yamin.
Di antaranya saat ini, Bankaltimtara telah melakukan jalinan kerjasama dengan PT Bina Karya Persero merupakan BUMN yang dikelola oleh Otorita Ibu Kota Nusantara.
"Saat ini kami telah menerima permintaan dukungan pembiayaan untuk pengembangan proyek multi utility di IKN," imbuh Yamin.
Baca juga: Groundbreaking Telkom Smart Office di IKN Nusantara, Jokowi Ingin Peningkatan Konektivitas Digital
Kantor Cabang Khusus
Nantinya, gedung kantor Bankaltimtara yang ada di IKN Nusantara ini akan berstatus sebagai kantor cabang khusus, yang akan melakukan kegiatan operasional perbankan dan juga sebagai IT Center.
Pihaknya siap sebagai pemegang rekening kas umum Otorita IKN Nusantara.
"Sebagaimana yang kami lakukan terhadap seluruh Pemerintah Daerah yang ada di Provinsi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara," pungkasnya. (*)
Ikuti berita menarik lainnya di saluran whatsapp dan google news Tribun Kaltim