TRIBUNKALTIM.CO - Dugaan kecurangan Pilpres 2024 dan Pemilu 2024 terus disuarakan PDIP.
Sekjend PDIP Hasto Kristiyanto kembali menuduh Presiden Jokowi dibalik kecurangan tersebut.
Hasto menyebut Jokowi melakukan penyalahgunaan kekuasaan atau abuse of power terhadap partai pengusung Ganjar Pranowo - Mahfud MD.
Partai pengusung tersebut yakni PDIP, PPP, Perindo, dan Hanura.
Hasto menyatakan hal tersebut setelah memberikan dukungan kepada PPP, Perindo dan Hanura yang berdasarkan rekapitulasi suara Pemilu 2024 oleh KPU RI, tidak lolos ke parlemen pada 2024.
Baca juga: Terjawab Alasan Prabowo Beri Kursi Lebih untuk PAN di Kabinet, Zulhas Langsung Siapkan 4 Nama
Baca juga: Cara Mafia Tanah Mulai Kuasai Lahan Strategis Sekitar IKN Nusantara, Terjawab Harga Tanah di IKN
"Kami pernah menegaskan bahwa begitu masifnya operasi yang dilakukan untuk menghambat Ganjar-Mahfud.
Dan kemudian suara-suara pendukung Ganjar-Mahfud, partai politik, semua dikecil-kecilkan," kata Hasto dalam konferensi pers di Media Center TPN Ganjar-Mahfud, Jalan Cemara Nomor 19, Jakarta Pusat, Kamis (21/3/2024).
Menurut Hasto potensi suara partai politik pengusung Ganjar-Mahfud yang bakal rendah sudah diprediksi oleh Deputi Politik 5.0 TPN Ganjar-Mahfud, Andi Widjajanto.
Namun, Hasto tidak membeberkan detail prediksi Andi tersebut.
Dia hanya menyatakan bahwa prediksi itu dilihat Andi setelah bertemu Presiden Jokowi di suatu kesempatan.
"Itu disampaikan oleh Saudara Andi Widjajanto ketika bertemu dengan Presiden Jokowi, jauh sebelum kampanye pemilu presiden dijalankan," ujarnya.
"Bahwa tidak hanya Ganjar yang akan berhadapan dengan abuse of power presiden.
Tetapi juga PDIP pun akan diturunkan kursinya," kata Hasto lagi.
Hasto mengatakan, turunnya suara PPP dinilai berkaitan dengan isu penggelembungan suara pada Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Baca juga: Ganjar Pastikan Gugat Hasil Pilpres 2024 ke Mahkamah Konstitusi, Gestur Mahfud MD Jadi Sorotan
Baca juga: Ganjar Pranowo Ceritakan Semua Informasi Kecurangan Pilpres yang Didapatnya, Singgung Soal Gibran
Menurut dia, penggelembungan suara terhadap PSI bahkan dilakukan secara sistematik.