TRIBUNKALTIM.CO - Menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Bobby Nasution mendapatkan rekomendasi dari Partai Golkar untuk maju dalam Pilkada Sumut 2024.
Namun, Bobby Nasution bukanlah satu-satunya nama yang mendapatkan rekomendasi Partai Golkar untuk maju di Pilkada Sumut 2024.
Terdapat dua nama yang memperoleh rekomendasi Partai Golkar di Pilkada Sumut 2024, selain Bobby Nasution, terdapat nama Musa Rajekshah atau Ijeck.
Ijeck diketahui saat ini menjabat sebagai Ketua DPD Golkar, sekaligus Wakil Gubernur Sumatera Utara.
Baca juga: Bobby Nasution Menunjuk Pamannya sebagai Plh Sekda Medan, Profil Benny Sinomba Siregar
Baca juga: Persaingan Bobby Nasution, Bang Ijeck dan Edy Rahmayadi, Bakal Calon Gubernur di Pilgub Sumut 2024
Surat rekomendasi diberikan partai berlambang pohon beringin itu kepada Bobby Nasution dan Ijeck dalam acara pengarahan calon kepala daerah dan bakal wakil calon wakil kepala daerah Golkar di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Sabtu (6/4/2024).
"Sumut tentu kemarin Mas Bobby hadir tentu sudah diberikan surat penugasan juga dan juga di sana juga diberikan surat kepada wakil gubernur sekaligus ketua DPD Sumut, yaitu saudara Musa Rajekhsah," kata Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto, saat ditemui di Hotel Le Meredien, Jakarta, Minggu (7/4/2024).
Sementara itu, Wakil Ketua Umum DPD Golkar, Ahmad Doli Tanjung, mengungkapkan pemilihan antara Bobby Nasution dan Musa Rajekshah sebagai calon gubernur (cagub) Sumut akan melihat hasil survei yang berlangsung.
"Soal Bobby atau Ijeck kita akan lihat hasil survei-nya," kata Doli dilansir Tribun-Medan.com, Senin (8/4/2024).
Baca juga: Golkar Tutup Penjaringan Bakal Calon Gubernur Sumut 2024, tak Hanya Bobby Nasution dan Bang Ijeck
Sebagai informasi, Golkar selaku partai pemenang di Sumatera Utara memiliki 22 kursi di DPRD Sumut.
Jumlah tersebut, membuat partai yang identik dengan warna kuning itu dapat mengusung cagub sendiri pada Pilkada 27 November 2024 mendatang.
Di sisi lain, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, memastikan partainya tidak mengusung Bobby Nasution pada Pilkada Sumut 2024.
Alasannya, jelas Hasto, lantaran menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu sudah berbeda jalan politik dengan partai berlambang banteng moncong putih itu.
Baca juga: PKS Belum Final Usung Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut 2024, Kini Buka Peluang untuk Bobby Nasution
"Ya tentu saja (tidak akan mengusung Bobby), karena garis politiknya sudah berbeda," kata Hasto di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Minggu (7/4/2024).
Kemudian, mengenai sosok yang akan diusung PDIP di Pilkada Sumut 2024, ia menyebut pihaknya telah melakukan pemetaan politik dan karakter masyarakat Sumatera Utara yang kritis.
Alhasil, menurutnya intervensi kekuasaan tidak menjadi jaminan bisa memenangkan pemilihan di sana.
"Maka, PDI perjuangan melakukan penjaringan secara terbuka dari bawah."
Baca juga: PKS Dikabarkan Dukung Edy Rahmayadi tapi Buka Peluang untuk Bobby Nasution di Pilkada Sumut 2024
"Bagi yang tertarik untuk menjadi gubernur atau wakil gubernur, dari PDI Perjuangan, silakan mendaftar baik di kantor DPD PDI perjuangan Sumut maupun ke DPP partai," ucapnya.
Adapun, ada tiga nama yang telah menjalin komunikasi dengan PDIP untuk mendaftar sebagai bakal calon Gubernur Sumatera Utara.
Ketiga nama itu adalah Edy Rahmayadi, Rahmansyah Sibarani, dan Nikson Nababan.
"Ya, proses pendaftaran masih berlangsung," tuturnya.
Baca juga: Wakil Bobby Nasution Siap Jadi Bakal Calon Walikota di Pilkada Medan 2024, Respons Menantu Jokowi
Jokowi Beri Doa
Sementara itu, Bobby mengungkapkan bahwa doa terbaik diberikan Jokowi terkait rencananya maju di Pilkada Sumut 2024.
Hal itu disampaikan Bobby ketika menghadiri acara pengarahan bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Sabtu lalu.
Bobby tampak mengenakan kemeja batik lengan panjang berwarna kuning ketika menghadiri acara itu.
Baca juga: Siap Maju Pilgub Sumut 2024, Kata Edy Rahmayadi soal Alasan Pilih PDIP dan Kans Lawan Bobby Nasution
Saat disinggung soal restu Jokowi, Bobby hanya mengatakan Jokowi akan mendoakan yang terbaik untuknya.
"Ya, pasti mendoakan yang terbaik," kata Bobby di lokasi.
Di sisi lain, Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily, enggan menyebut apakah Bobby sudah bergabung dengan Partai Golkar atau belum.
Namun, katanya, Golkar terbuka kepada siapa pun yang ingin bergabung dengan partainya.
Baca juga: PKS Belum Final Usung Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut 2024, Kini Buka Peluang untuk Bobby Nasution
"Kan kita tau Pak Bobby keluarganya keluarga Golkar," ungkap Ace dalam kesempatan yang sama.
Di sisi lain, Partai NasDem diisukan memberi sinyal mendukung nama Wali Kota Medan yang juga menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Bobby Nasution, di Pilkada Sumut.
Sekjen DPP Partai NasDem Hermawi Taslim mengungkapkan, partainya belum pernah membicarakan ihwal dukungan untuk Bobby.
"(Pilkada) Sumut kami belum bicara sama sekali," ujar Hermawi saat dihubungi Tribunnews.com Jumat (19/4/2024).
Baca juga: PKS Dikabarkan Dukung Edy Rahmayadi tapi Buka Peluang untuk Bobby Nasution di Pilkada Sumut 2024
Hermawi mengatakan, NasDem saat ini masih fokus menunggu putusan Mahkamah Konstitusi (MK), terutama perkara di pemilihan legislatif (pileg) 2024.
"Kami masih menunggu putusan MK atas perkara-perkara gugatan kami di pileg kemarin," kata dia.
Ada pun sebelumnya NasDem disebut tak menutup pintu untuk ikut mengusung Bobby Nasution di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumatera Utara (Sumut) 2024.
Sebab dalam politik NasDem tak pernah memberikan pagar pembatas pada siapapun. Hal itu diungkapkan Ketua DPP NasDem Willy Aditya.
Baca juga: PKS Belum Final Usung Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut 2024, Kini Buka Peluang untuk Bobby Nasution
"NasDem mana pernah tutup pintu. Ini kan partai yang terbuka,” ujar Willy di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta (15/4/2024).
Diberitakan sebelumnya, Bobby mengaku bakal mendaftarkan diri sebagai bakal calon gubernur Sumatera ke semua partai, termasuk PDIP.
Meskipun PDIP sebelumnya menyatakan tak akan mengusung suami dari Kahiyang Ayu tersebut.
"Ya nanti kita Insya Allah ambil formulirnya (pendaftaran bakal calon). Ya formulirnya itu untuk kita daftarkan pasti kita mencoba dari semua partai kalau bisa," kata Bobby di Kantor Wali Kota Medan, Selasa (16/4/2024). (*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Terkait Pilgub Sumut 2024, DPD Golkar: Soal Bobby atau Ijeck, Kita Lihat Hasil Survei