TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Muhammad Raja Siraj, seorang pemuda berusia 24 tahun, mencatatkan sejarah baru dalam dunia politik kota Balikpapan dengan dilantiknya sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan periode 2024-2029.
Pelantikan Siraj, yang juga merupakan anggota DPRD termuda untuk periode ini, dilakukan pada Senin kemarin (26/8) bersama 23 anggota dewan lainnya di gedung BSCC Dome Balikpapan.
Raja Siraj, kelahiran Balikpapan pada 27 Juli 2000, berhasil meraih kursi legislatif melalui Partai Gerindra setelah memenangkan pertarungan sengit di daerah pemilihan (Dapil) Balikpapan Timur.
Dengan perolehan suara mencapai 3.260, Siraj memastikan dirinya sebagai wakil rakyat yang akan memperjuangkan aspirasi masyarakat Balikpapan Timur di parlemen.
Siraj juga lahir dari keluarga politisi, ayahnya seorang politisi senior yakni Sabarudin Panrecalle dari partai Gerindra yang sudah menjabat 4 periode di DPRD kota Balikpapan.
Kini, Sabaruddin Panrecalle sukses melaju di Karang Paci setelah berhasil mengamankan kursi di legislatif pada Pileg serentak Februari 2024 kemarin.
Baca juga: Pendatang Baru di DPRD Balikpapan Siap Wujudkan Aspirasi Warga dalam Lima Tahun ke depan
Baca juga: Hadiri Pelantikan Anggota DPRD Balikpapan, Rahmad Masud Tekankan Pentingnya Sinergitas Pembangunan
“Ini pertama kali saya mencalonkan diri, dan Alhamdulillah masyarakat, khususnya di Balikpapan Timur, memberikan kepercayaan kepada saya untuk memperjuangkan aspirasinya di parlemen nanti,” ungkap Raja Siraj dengan rasa syukur saat diwawancarai Tribunkaltim.co pada Selasa (27/8).
Lebih lanjut, Siraj menyampaikan bahwa dirinya tidak hanya akan berfokus pada kepentingan kaum muda, tetapi juga seluruh kalangan masyarakat, terutama terkait permasalahan yang belum teratasi di dapilnya. Isu-isu seperti perbaikan jalan, sistem drainase, dan penanganan banjir menjadi prioritas utamanya.
“Banyak hal yang perlu kita perhatikan, mulai dari semenisasi jalan hingga masalah drainase, terutama saat musim hujan seperti sekarang. Masyarakat Balikpapan Timur harus bebas dari banjir, dan itu akan menjadi tugas kami bersama,” tegasnya.
Raja Siraj tidak hanya dikenal sebagai politisi muda, tetapi juga sebagai sosok yang berjiwa wirausaha.
Sebelum terjun ke dunia politik, Siraj sudah meniti karir di bidang usaha food and delivery.
Dorongan untuk memperluas jangkauan pengabdian kepada masyarakat, serta keinginan untuk memperbanyak pahala dan amal ibadah, menjadi motivasi utamanya untuk terjun ke dunia politik.
“Kenapa saya berani mengambil jalur politik? Karena saya melihat ada peluang besar untuk memperbanyak pahala dengan langsung terlibat dalam kebijakan yang berdampak pada masyarakat luas,” jelasnya.
Meskipun baru berusia muda, Siraj memiliki latar belakang pendidikan yang mumpuni. Saat ini, ia sedang menyelesaikan studi di Universitas Terbuka dengan jurusan Administrasi Negara.
Sebelumnya, Siraj sempat menempuh pendidikan di Universitas Leiden, Belanda, dalam bidang Hubungan Internasional, namun memutuskan untuk kembali ke Indonesia sebelum menyelesaikan studinya.