TRIBUNKALTIM.CO - Keberadaan Suku Dayak Basap menjadi salah satu topik pembahasan dalam debat Pilkada Kutim 2024.
Pasangan nomor urut 2, Ardiansyah Sulaiman-Mahyunadi, berkesempatan untuk memaparkan program-programnya yang menyasar masyarakat Dayak Suku Basap.
Hal ini tak terlepas dari pertanyaan yang dilontarkan moderator mengenai strategi inklusif untuk melindungi masyarakat Dayak Suku Basap, yang tinggal di sekitar wilayah industri ekstratif, tambang batu bara dan kawasan perkebunan kelapa sawit.
Ardiansyah Sulaiman menjelaskan, pihaknya akan mengeluarkan regulasi terkait pengakuan masyarakat adat di Kutim.
Baca juga: Live Debat Kedua Pilkada Kutim 2024 Hari Ini, Kasmidi Bulang-Kinsu vs Ardiansyah Sulaiman-Mahyunadi
Baca juga: Debat Pilkada Kutim 2024 Digelar di Balikpapan dan Samarinda, KPU Beberkan Alasannya
"Keluarkan regulasi pengakuan masyarakat adat, saat ini masih proses," jelasnya.
Lalu, pihaknya juga akan memberdayakan dan mengembangkan potensi yang dimiliki masyarakat Suku Dayak Basap.
"Mereka punya banyak ornamen. Ini yang dijadikan produk, termasuk pengembangan batik Wakaroros, yang memang berasal dari Suku Dayak Basap," ucap Ardiansyah Sulaiman.
Lanjut Ardiansyah Sulaiman menjelaskan, pihaknya akan hadir di tengah-tengah masyarakat, baik yang berada di sekitar tambang, dan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk bertani, termasuk mengelola kebun kelapa sawit.
Mahyunadi menambahkan, pihaknya juga akan membuka keterisolasian, baik menyediakan infrastruktur dasar dan digitalisasi.
"Agar mereka bisa mengembankan kreasinya. Kita pastikan Suku Dayak Basap mendapatkan hak-haknya dan mereka mendapatkan fasilitas dari pemerintah," tegasnya.
Kasmidi Bulang, calon bupati nomor 1, berkesempatan untuk memberikan sanggahan.
Ia menilai regulasi terkait pengakuan masyarakat adat harusnya bisa dipercepat.
"Harusnya proses lebih cepat, rregulasi ini harus pasti," terangnya.
Pihaknya mengaku mendapatkan sejumlah temuan mengenai masyarakat Suku Dayak Basap yang masih mengalami gangguan untuk berkebun dan bertani.
Baca juga: Debat Kedua Pilkada Kutim 2024 Akan Digelar Besok 19 November di Samarinda, Live di Kompas TV
Sebagaimana diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menggelar debat kedua Pilkada Kutim 2024 di Hotel Bumi Senyiur, Samarinda, Selasa (19/11/2024).
Gelaran debat Pilkada Kutim 2024 disiarkan secara langsung di Kompas TV dan streaming di YouTube KPU Kutai Timur mulai pukul 15.00 Wita.
Tema debat Pilkada Kutim 2024 Optimalisasi Sumber Daya Non-Tambang Menuju Kutai Timur Makmur dan Merata ini dibagi menjadi sejumlah tema, yaitu:
1. Infrastruktur dan Pariwisata
2. Pemberdayaan Masyarakat dan Ekonomi Kreatif
3. Lingkungan Hidup
4. Disabilitas dan Perlindungan Anak
Dua Paslon Pilkada Kutim 2024
Nomor urut 1, Kasmidi Bulang-Kinsu
Parpol pendukung: Golkar, Nasdem, PDIP, PPP, PAN, Gelora, PKB, Partai Buruh
Kasmidi Bulang adalah Wakil Bupati Kutai Timur (2021-2024).
Sebelumnya, Kasmidi Bulang juga menjadi Wakil Bupati Kutai Timur 2016-2020.
Selanjutnya, Kasmidi Bulang menjadi Plt Bupati Kutim setelah Bupati Kutai Timur, Ismunandar terjerat kasus korupsi.
Nomor urut 2, Ardiansyah Sulaiman-Mahyunadi
Parpol pendukung: PKS, Demokrat, Gerindra, Perindo
Ardiansyah Sulaiman adalah Bupati Kutai Timur (2021-2024). (*)
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram