TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN – Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional, Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Anton Firmanto, memimpin kegiatan penanaman jagung serentak di lahan Pondok Pesantren Hidayatullah, Gunung Tembak, Balikpapan Timur, Rabu (6/8/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari Program PIPIL Polri yang bertujuan untuk memperkuat ketahanan pangan melalui komoditas jagung, khususnya di lingkungan pesantren.
Turut hadir dalam kegiatan ini tokoh ulama, para santri, pejabat utama Polresta Balikpapan, Kapolsek Balikpapan Timur Kompol Sumarlik Akup, SH, serta Bhabinkamtibmas Teritip Bripka M. Firmansyah.
“Kegiatan ini merupakan upaya mitigasi sekaligus membangun kebersamaan dan silaturahmi dalam mewujudkan ketahanan pangan di lingkungan pesantren yang ada di Kota Balikpapan,” ujar Kapolresta Anton Firmanto.
Menurutnya, dari kebersamaan akan lahir kekuatan.
Baca juga: 73 Personel Naik Pangkat, Ini Pesan Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Anton Firmanto
“Dari tanah yang kita olah, lahir harapan baru serta kehidupan yang nyata. Ke depan, kita akan tuai panen dari jagung yang telah kita tanam bersama ini,” tambahnya.
Selain sebagai bentuk kepedulian terhadap isu pangan, kegiatan ini juga menjadi ajang mempererat sinergi antara Polri dan masyarakat pesantren.
Kasi Humas Polresta Balikpapan, Ipda Sangidun, mengatakan bahwa kegiatan ini bukan sekadar menanam jagung, tetapi juga menanam nilai-nilai kebersamaan, kepedulian, dan doa untuk kesejahteraan masyarakat.
“Dengan semangat sinergi ini, mari kita wujudkan Kota Balikpapan yang aman, nyaman, dan sejahtera. Madinatul Iman yang kubangun, kujaga, kubela dengan segenap jiwa dan raga,” ungkapnya.
Penanaman jagung ini diharapkan menjadi langkah awal menuju kemandirian pangan, sekaligus sebagai simbol harapan akan masa depan Kota Balikpapan yang lebih baik dan berdaya saing menuju masa keemasan 2045.
Baca juga: Kombes Pol Anton Firmanto Serahkan Piala ke 10 Pemenang Turnamen Bowling Kapolresta Cup 2025
Selama kegiatan berlangsung, suasana penuh keakraban dan kearifan lokal begitu terasa.
Santri dan personel Polresta Balikpapan bekerja bahu-membahu, menandai langkah kecil menuju kebaikan besar bagi generasi penerus bangsa. (*)