Gempa Bumi
Detik-detik Gempa Tarakan 4,8 SR, Kisah Ramdani dan Ibunya, Gedung RSUD dr Jusuf SK Bergoyang
Malam mencekam bagi warga Kota Tarakan, Kalimantan Utara (Kaltara), imbas gempa magnitudo 4,8 SR.
Ringkasan Berita:
- Malam mencekam menyelimuti Kota Tarakan, Kalimantan Utara, setelah gempa berkekuatan magnitudo 4,8 mengguncang, Rabu (5/11/2025) pukul 18.37 WITA.
- Getaran kuat membuat warga panik, termasuk pasien dan tenaga medis di RSUD dr Jusuf SK yang langsung melakukan evakuasi
- BMKG memastikan gempa bersumber dari sesar dangkal dan tidak berpotensi tsunami
- Guncangan terasa hingga Malinau dan Tanjung Selor, namun sejauh ini belum ada laporan kerusakan atau korban jiwa.
TRIBUNKALTIM.CO - Malam mencekam bagi warga Kota Tarakan, Kalimantan Utara (Kaltara), akibat gempa magnitudo 4,8 SR.
Tidak hanya warga yang berada di permukiman, tapi juga masyarakat yang tengah menjalani perawatan di RSUD dr Jusuf SK, panik bukan main.
Ya, gempa mengguncang Kota Tarakan dan daerah di sekitarnya, membuat heboh dan juga kepanikan luar biasa.
Di RSUD dr Jusuf SK, seluruh pasien langsung dievakuasi keluar.
Baca juga: Gempa Susulan Terjadi di Tarakan, Kalimantan Utara BMKG Catat Magnitudo 2,7 Kedalaman 10 Km
Seperti pengakuan Ramdani, ia baru saja baru selesai mandi.
Ramdani mengaku saat itu sedang menjaga sang ibu yang sedang sakit dan masih harus rawat inap.
"Keluar dari kamar mandi, lihat mama, lihat infusannya juga, eh sekalinya bunyi kaca pecah," ungkap Ramdani.
Ruangan bergoyang, semua barang-barang terjatuh dan kemudian perawat masuk mengabarkan agar segera turun melalui jalur evakuasi.
Baca juga: BMKG: Gempa Tarakan Kaltara Akibat Aktivitas Sesar Dangkal, Tak Ada Susulan
"Panik banget saat itu apalagi dalam ruangan. Pecah kaca di sana. Ini kondisi ibu saya masih syok. Yang saya pikir saat itu langsung harus keluar," ungkapnya.
Ia melanjutkan, kejadiannya persis setelah Magrib.
Dan, pukul 20.00 WITA, sudah ada arahan dari pihak RSUD untuk kembali masuk ke ruangan.
"Belum berani, ibu juga masih syok kan," ungkapnya.
Baca juga: Gempa Tarakan Kaltara Magnitudo 4.8 Dipicu Aktivitas Sesar Aktif, Rumah Warga Rusak
Setelah berhasil menyelamatkan sang ibu, baru ia mengabarkan keluarganya dan segera berdatangan.
"Baru saya telpon semua, karena posisinya di situ kan yang saya ingat saya harus bawa ibu turun saja," tukasnya.
Sementara itu, pantauan dari live Facebook TribunKaltara, sesaat setelah guncangan gempa, pasien di luar gedung RS duduk lemas di kursi roda serta jarum infus yang masih melekat di badan.
Pasien yang terbaring lemah diboyong keluar gedung beserta dengan ranjang, dilengkapi alat bantuan pernafasan dari tabung oksigen.
Baca juga: Baru Saja Gempa Magnitudo 4.7 di Tarakan Kaltara, Cek Info BMKG
Suara dari video terdengar petugas mengarahkan perawat untuk mendampingi pasien.
“Teman-teman perawat, pegawai rumah sakit untuk membantu pasien."
“Sambil kami mempersiapkan kondisi di dalam ruangan,” kata petugas di dalam video.
Dalam arahan sang petugas, pasien yang bisa berjalan sendiri dipersilakan kembali ke ruang perawatan lebih dahulu.
Baca juga: Baru Saja! Info BMKG Gempa Gorontalo-Manado Terkini, Pusat Gempa Hari Ini 2 Menit yang Lalu Sulawesi
Menyusul kemudian pemakai kursi roda, dan terakhir pasien di bed (ranjang).
Selanjutnya, petugas tersebut menginstruksikan security untuk membantu pasien masuk ke dalam gedung karena situasi mulai kondusif.
“Apakah pasien sudah clear, kita naikkan.”
RSUD dr Jusuf SK berada di Jl. Pulau Irian, Kecamatan Tarakan Tengah, Kota Tarakan Kalimantan Utara.
Baca juga: Baru Saja! Info BMKG Gempa Gorontalo-Manado Terkini, Pusat Gempa Hari Ini 2 Menit yang Lalu Sulawesi
Gedung RS tersebut terdiri dari 6 lantai.
Diberitakan sebelumnya, gempa melanda Tarakan Kalimantan Utara pada Rabu (5/11/2025) sekitar pukul 18.37 Wita.
Berdasarkan keterangan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, titik gempa berada di koordinat 3.27LU, 117.72BT.
Masih dari info BMKG, pusat gempa berada 16 km di tenggara Tarakan.
Baca juga: Baru Saja! Info BMKG Gempa Gorontalo-Manado Terkini, Pusat Gempa Hari Ini 2 Menit yang Lalu Sulawesi
Getaran Terasa Hingga Malinau
Gempa bumi dengan kekuatan Magnitudo 4.8 terjadi di wilayah Kalimantan Utara (Kaltara) pada Rabu (05/11/2025), pukul 17.37.11 WIB atau 18.37.11 Wita.
"Info Gempa Mag:4.8, 05-Nov-25 17:37:11 WIB,Lok: 3.33 LU - 117.82 BT (24 km Tenggara TARAKAN-KALTARA), Kedlmn: 10 Km: BMKG-BKB," demikian disampaikan melalui media sosial resmi BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika).
Disebutkan, pusat gempa pada 24 kilometer (KM) arah tenggara Pulau Tarakan, Kalimantan Utara. Yaitu pada 3.33 LU (lintang Utara) - 117.82 bujur timur (BT).
Baca juga: BMKG Laporkan 3 Titik Gempa Terkini, Papua hingga Aceh Alami Guncangan
Lokasi terdekat dari Pulau Bunyu, Kabupaten Bulungan. Yaitu pada jarak 15,07 kilometer arah selatan.
Getaran gempa cukup kuat dirasakan di Tarakan.
Selain itu, juga dirasakan oleh hampir di sebagian besar wilayah Bulungan. Termasuk di Tanjung Selor, ibukota provinsi Kaltara.
Beberapa warga di Tanjung Selor, terkonfirmasi mengaku merasakan getaran gempa. Meski tidak cukup kuat.
Baca juga: BMKG Laporkan 3 Titik Gempa Terkini, NTT hinga Sulawesi Utara Alami Guncangan
"Di Tarakan kuat banget getarannya. Rumah terasa bergoyang, kami satu rumah panik," kata Junisah, warga Kota Tarakan
Hingga laporan ini diturunkan, belum ada informasi mengenai kerusakan atau korban jiwa akibat gempa tersebut.
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan waspada terhadap kemungkinan gempa susulan.
BMKG juga masih memantau dampak gempa dan potensi gempa susulan.
Baca juga: Gempa Magnitudo 4,3 Guncang Barat Laut Sarmi Papua, Tidak Berpotensi Tsunami
"Kami di Malinau juga merasa, getaran lumayan," kata Supri, warga Malinau.
Pun demikian, di Tanjung Selor banyak warga berkomentar di berbagai grup WhatsApp mengaku merasakan ada gempa
Tidak Berpotensi Tsunami
Kepala BMKG Kota Tarakan menyampaikan rilis pers terkait gempa yang terjadi di Kota Tarakan, Rabu (5/11/2025) sekitar pukul 18.37 WITA.
Baca juga: Info Terkini Gempa Bumi Guncang Kota Bitung Sulawesi Utara Magnitudo 4,4
Dikatakan Kepala BMKG Kota Tarakan, M Sulam Khilmi, berkaitan dengan gempa dengan magnitudo 4,8 SR, ia menyampaikan bahwa gempa tak berpotensi tsunami.
Kemudian lanjutnya berkaitan dengan gempa susulan sampai saat ini BMKG Tarakan belum memonitor adanya gempa susulan.
"Saya sampaikan bahwa secara teori dan karakter gempa susulan itu kekuatannya lebih kecil dari gempa utama," beber M. Sulam Khilmi.
Ia melanjutkan lagi, saat ini belum ada teknologi yang bisa memprediksi kapan gempa terjadi.
"Sekarang satu jam dari kejadian gempa, dan tidak ada termonitor ada gempa susulan. Maka kepada masyarakat dipersilakan memasuki rumah kembali, rumah sakit-rumah sakit yang mengevakuasi pasiennya sekaramg diperbolehkan kembali masuk ke ruang perawatan," tukasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunKaltara.com dengan judul BMKG Tarakan Tegaskan Gempa tak Berpotensi Tsunami, Anjurkan Masyarakat Kembali Masuk ke Bangunan
Artikel ini telah tayang di TribunKaltara.com dengan judul Gempa Magnitudo 4.8 Terjadi di Kaltara, Getaran Dirasakan di Tarakan, Bulungan hingga Malinau
| Gempa Susulan Terjadi di Tarakan, Kalimantan Utara BMKG Catat Magnitudo 2,7 Kedalaman 10 Km |
|
|---|
| Baru Saja! Info BMKG Gempa Gorontalo-Manado Terkini, Pusat Gempa Hari Ini 2 Menit yang Lalu Sulawesi |
|
|---|
| Gempa Magnitudo 4,3 Guncang Barat Laut Sarmi Papua, Tidak Berpotensi Tsunami |
|
|---|
| Gempa Bumi Magnitudo 3,6 Guncang Tenggara Wonogiri, Tidak Berpotensi Tsunami |
|
|---|
| Baru Saja! Info BMKG Gempa Bengkulu Hari Ini 1 November 2025, Pusat Gempa Terkini 2 Menit yang Lalu |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20241106_Gempa-Tarakan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.