Reshuffle Kabinet

Mahfud MD Ungkap Curhatan Sri Mulyani, Eks Menkeu 2 Kali Minta Mundur Sebelum Di-reshuffle

Sri Mulyani sempat dua kali mengajukan pengunduran diri kepada Presiden Prabowo Subianto.

Editor: Heriani AM
Dok. Humas ITB
CURHATAN SRI MULYANI - Mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam acara Konvensi Sains, Teknologi, dan Industri Indonesia (KSTI) yang digelar di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) Institut Teknologi Bandung (ITB), Jalan Tamansari, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (7/8/2025). Sri Mulyani sempat dua kali mengajukan pengunduran diri kepada Presiden Prabowo Subianto. (Dok. Humas ITB) 

Diungkap Mahfud MD bahwa Sri Mulyani memang telah lama mengajukan pengunduran diri ke Presiden Prabowo.

Namun, pengajuan pengunduran diri Menkeu tersebut baru diterima Prabowo dalam bentuk reshuffle kabinet di September 2025 kemarin.

Mahfud MD seolah menjelaskan bahwa digantinya Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan bukan karena pemecatan, melainkan sudah mengajukan pengunduran diri.

"Ya istilahnya diganti, tapi sebenarnya proses yang mendahului untuk bu Sri Mulyani itu ya beliau mengajukan permohonan pengunduran diri dan itu disampaikan ke beberapa teman, dia sudah mengajukan pengunduran diri tapi belum dijawab, akhirnya diberhentikan dengan reshuffle, sama saja," jelas Mahfud MD.

Baca juga: Yudo Sadewa Anak Menkeu Purbaya Minta Maaf Usai Sebut Sri Mulyani Agen CIA, Singgung Ternak Mulyono

Kemudian, mantan Menko Polhukam era Jokowi itu juga membocorkan alasan Sri Mulyani akhirnya mengundurkan diri.

Mahfud MD menceritakan alasan pertama Sri Mulyani mundur lantaran kecewa saat tragedi penjarahan rumahnya terjadi beberapa waktu lalu.

Menurut Mahfud MD, Seri Mulyani kecewa negara tak hadir melindunginya secara maksimal saat rumahnya dijarah.

"Beliau (Sri Mulyani) sangat kecewa saya dengar 'kenapa rumah saya sampai dijarah seperti itu, negara tidak memberikan perlindungan yang cukup'. Kalau negara bisa mengatakan 'itu kan terjadi tiba-tiba'. Tapi semestinya diantisipasi kan, kalau sudah terjadi di rumah Sahroni, meskinya di tempat pejabat itu dijaga," papar Mahfud MD.

Lalu, Mahfud MD mengungkap alasan kedua Sri Mulyani mundur, mengaku sedih disamakan dengan sosok anggota DPR RI seperti Ahmad Sahroni.

"Yang saya dengar sih keluhannya (Sri Mulyani) 'saya sih enggak apa-apa orang menjarah mungkin karena butuh. Tapi saya tetap kecewa karena penjagaan dari aparat kurang'. Yang kedua 'saya disamakan dengan Sahroni'. Disamakan dengan Sahroni itu kan enggak enak,” ungkap Mahfud MD.

Bahkan Mahfud mengungkap Sri Mulnai sampai menangis karena disamakan dengan Ahmad Sahroni tersebut.

“Dia nangis di situ, katanya. Kalau katanya ini artinya dari sumber-sumber yang pernah bertemu langsung dengan bu Sri Mulyani dan bisa dipercaya," ujar Mahfud MD.

Baca juga: Sosok Yudo, Anak Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa yang Sebut Sri Mulyani Agen CIA

Lebih lanjut, Mahfud MD memberikan tanggapannya pribadi soal penggantian jabatan Menteri Keuangan, Sri Mulyani.

Ia pun mengaku kecewa, sebab menurutnya Sri Mulyani nyatanya memenuhi syarat penting sebagai pejabat yang baik.

"Bu Sri Mulyani itu memenuhi tiga syarat yang diperlukan untuk menjabat. Satu, profesionalisme dia sangat kompeten. Kedua, track record luar biasa di nasional sampai internasional. Integritasnya juga bagus, saya kenal dan dia bagus,” ujarnya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved