Berita Viral

7 Fakta Kasus Bilqis, Balita Viral Hilang di Makassar: Dijual Rp 3 Juta dan Ditemukan di Jambi

Kasus balita hilang di Makassar bernama Bilqis Ramdhani (4 tahun) menjadi perhatian publik nasional setelah ditemukan selamat di Jambi

Tribun Makassar
PENCULIKAN ANAK - Tangkapan layar rekaman CCTV saat Bilqis Ramdhani (4) diduga diculik seorang wanita di Taman Pakui Sayang, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (2/11/2025). Bilqis akhirnya telah ditemukan selamat. (Tribun Makassar) 
Ringkasan Berita:
  • Bilqis (4) balita hilang di Makassar ditemukan selamat di Jambi setelah 6 hari pencarian lintas pulau oleh polisi
  • Pelaku wanita mengaku menjual Bilqis Rp3 juta, diduga bagian sindikat perdagangan anak (TPPO)
  • Kasus ini menggugah publik, memperkuat pentingnya pengawasan anak dan kerja cepat aparat dalam melindungi korban eksploitasi.

TRIBUNKALTIM.CO - Kasus balita hilang di Makassar bernama Bilqis Ramdhani (4 tahun) menjadi perhatian publik nasional setelah ditemukan selamat di Jambi, Provinsi yang berjarak lebih dari 2.600 kilometer dari lokasi awal ia menghilang.

Bilqis pun tiba di Makassar dan diserahkan kembali kepada keluarganya.

Sang balita sempat hilang di Taman Pakui Sayang, Makassar, pada Minggu, 2 November 2025.

Dirinya diculik dan dijual Rp 3 juta.

Baca juga: Pakde Masykur Dituding Cabuli Balita di Balikpapan, Kini Terima SPDP Kasus Pencemaran Nama Baik

Simak fakta-fakta lengkapnya berikut ini:

1. Hilang Saat Ayahnya Bermain Tenis di Taman Pakui Sayang

Pada Minggu, 2 November 2025, Bilqis menemani ayahnya, Dwi Nurmas (34), yang sedang melatih tenis di Taman Pakui Sayang, Makassar, Sulawesi Selatan.

Taman ini merupakan ruang publik populer tempat warga berolahraga dan bermain.

Menurut kesaksian Dwi, Bilqis sempat menjawab panggilannya dua kali dari pinggir lapangan tenis.

“Dua kali saya panggil, dia jawab ‘iya, Pak.’ Tapi pas panggilan ketiga sudah tidak ada jawaban,” ujar Dwi, dikutip dari TribunToraja.com (7/11/2025).

Saat sadar putrinya hilang, Dwi langsung menghentikan aktivitasnya dan mencari ke seluruh area taman.

Pencarian dilakukan hingga sore hari dengan bantuan warga, namun hasilnya nihil.

Bahkan sang istri turut bergabung mencari hingga ke Jalan Pettarani dan Jalan Pelita, dua ruas jalan besar di sekitar lokasi taman.

2. Laporan Polisi dan Bukti CCTV

Keesokan harinya, Senin (3/11/2025), Dwi resmi melaporkan kehilangan anaknya ke Polsek Panakkukang. Tak lama setelah laporan, rekaman kamera CCTV dari sekitar taman menjadi viral.

Dalam video tersebut terlihat seorang perempuan misterius membawa tiga anak kecil, salah satunya mengenakan baju kaos pink — yang kemudian diidentifikasi sebagai Bilqis.

Dua anak lainnya masih belum diketahui identitasnya.

Rekaman inilah yang menjadi titik awal penyelidikan polisi, memicu kehebohan di media sosial dan menarik perhatian lembaga perlindungan anak di Makassar.

3. Desakan LBH Makassar: Dugaan Sindikat Perdagangan Anak

Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Makassar langsung menyerukan agar polisi menggunakan seluruh jaringan nasional untuk mengusut kasus ini.

Koordinator Bidang Hak Perempuan, Anak, dan Penyandang Disabilitas Ambara Dewita Purnama menegaskan, “Kepolisian bisa menggunakan jaringan yang dimiliki, baik di tingkat lokal maupun nasional. Bahkan bisa melibatkan UPTD PPA Sulsel dan UPTD PPA Makassar agar penanganannya lebih cepat dan terpadu,” ujarnya (Tribun Timur, 7/11/2025).

Ambara menambahkan, bila Bilqis benar dijual kepada pihak lain, maka kasus ini tidak lagi sebatas penculikan, tetapi masuk ranah Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) — tindak kriminal serius yang mencakup unsur eksploitasi anak untuk keuntungan tertentu.

4. Enam Hari Pencarian Intensif dan Penemuan di Jambi

Setelah enam hari pencarian tanpa henti, tim gabungan Polrestabes Makassar dan Polres Merangin, Jambi, akhirnya berhasil menemukan Bilqis pada Sabtu malam, 8 November 2025, di Kecamatan Tabir Selatan, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi.

 Lokasi penemuan berada di pedalaman wilayah Sumatera dan berjarak sekitar 2.611 kilometer dari Makassar — melintasi empat pulau besar: Sulawesi, Kalimantan, Jawa, dan Sumatera.

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana, membenarkan kabar penemuan tersebut.

“InsyaAllah akan kita release di hari Senin. Mohon doanya,” kata Arya (8/11/2025), dikutip dari TribunMakassar.com.

5. Momen Haru Saat Bilqis Pulang ke Makassar

Pada Minggu siang, 9 November 2025, sekitar pukul 14.58 WITA, Bilqis tiba di Markas Polrestabes Makassar, Jalan Jenderal Ahmad Yani. Ia diterbangkan dari Jambi didampingi anggota kepolisian.

Suasana penuh haru menyelimuti halaman Polrestabes. Puluhan warga dan keluarga menyambut Bilqis dengan tangis bahagia.

Ayahnya, Dwi Nurmas, langsung berlari memeluk erat putrinya.

“Alhamdulillah, saya cuma bisa bersyukur anakku akhirnya kembali. Terima kasih Bapak Kapolrestabes Makassar,” ujarnya dengan suara bergetar.

Dalam momen itu, Dwi juga terlihat mencium tangan Kombes Pol Arya Perdana sebagai bentuk terima kasih atas kerja keras polisi menyelamatkan Bilqis.

Tangis bahagia pun pecah di antara warga yang turut menyaksikan pertemuan penuh haru tersebut.

Setelah pemeriksaan kesehatan singkat, Bilqis dibawa pulang ke rumahnya di Jalan Pelita 2, Kecamatan Rappocini, untuk berkumpul kembali bersama keluarga besarnya.

6. Video Viral dan Pengakuan Mengejutkan: Bilqis Dijual Rp3 Juta

Setelah penemuan Bilqis, media sosial kembali dihebohkan oleh sebuah video interogasi terhadap seorang wanita terduga pelaku, diunggah oleh akun @jambisharing.

Dalam video tersebut, wanita itu mengakui bahwa ia menjual Bilqis seharga Rp3 juta kepada seseorang yang identitasnya belum diketahui.

“Saya nggak tahu namanya pak, (dijual) Rp3 juta pak, tapi dia yang minta sendiri Rp3 juta,” ujar pelaku dalam video interogasi.

Hasil penyelidikan awal mengungkap bahwa transaksi dilakukan melalui dua kali transfer:

Rp500.000 pada transaksi pertama
Rp2.500.000 pada transaksi kedua

Total penjualan mencapai Rp3.000.000.

Polisi menduga kuat bahwa uang tersebut merupakan hasil jual beli anak, dan saat ini tengah menelusuri jaringan sindikat perdagangan anak lintas pulau yang lebih besar.

Pelaku utama diketahui bernama Sri Yuliana (30), dan kini telah ditahan untuk proses hukum lebih lanjut.

7. Trauma Bilqis dan Penanganan Psikologis

Meski berhasil diselamatkan, kondisi psikologis Bilqis sempat mengkhawatirkan.

Dalam video penyelamatan, Bilqis tampak ketakutan dan beberapa kali menolak dibawa oleh petugas sambil berucap lirih, “Tidak mau, tidak mau.”

Polisi akhirnya melakukan pendekatan persuasif dengan menghubungi orang tua Bilqis melalui video call, agar suara keluarga dapat menenangkan anak tersebut.

Setelah diyakinkan bahwa ia akan dipulangkan, Bilqis akhirnya mau ikut petugas dan dibawa ke tempat aman.

Kini, Bilqis berada di bawah perlindungan polisi dan dinas sosial, mendapatkan penanganan medis dan psikologis pasca-trauma, serta pendampingan khusus dari tim perlindungan anak di Makassar.

Kasus ini mengguncang masyarakat Makassar sekaligus membuka mata publik akan bahaya perdagangan anak.

Banyak warga ikut bersyukur dan lega atas keberhasilan polisi. Keluarga Bilqis bahkan sempat melakukan video call tengah malam saat mendapat kabar bahwa Bilqis ditemukan selamat.

“Tadi malam sekitar jam satu, kami di video call polisi dari lokasi. Alhamdulillah langsung dilihat Bilqis,” ujar Ida, tante Bilqis, dikutip dari TribunTimur.com.

Masyarakat di sekitar rumah Bilqis langsung berdatangan ke rumah keluarga untuk memastikan kabar gembira tersebut.

Suasana haru dan rasa syukur menyelimuti lingkungan Lorong 3, Bua Kana, Rappocini.

Kasus ini juga menjadi pelajaran penting bagi orang tua agar lebih waspada dalam mengawasi anak di tempat umum.

Polisi mengimbau masyarakat untuk tidak meninggalkan anak tanpa pengawasan dan segera melapor jika melihat aktivitas mencurigakan di ruang publik.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bilqis, Balita di Makassar yang Dikabarkan Diculik Akhirnya Ditemukan Selamat setelah 6 Hari Hilang

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Kronologi Penculikan Bilqis Anak dari Makassar: Hilang Saat Ayah Main Tenis, Ditemukan di Jambi

Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Ayah Bilqis Berderai Air Mata, Putrinya Pulang Usai Hilang Berhari-hari

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul MOTIF 3 Pelaku Penculikan Bilqis Anak 4 Tahun Hilang di Makassar Ditemukan di Jambi, Dijual Rp3 Juta

Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Bocah Berusia 6 Tahun Hilang di Desa Tombuluan Minahasa, Ini Kesaksian Sang Ibu

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved