Info Terkini Gempa Bumi Guncang Luwu Timur Sulawesi Selatan Kedalaman 10 Km

TRIBUNKALTIM.CO - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG melaporkan terjadi gempa di Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan yang pusatnya berada di darat pada Sabtu, 15 November 2025.

Sebagai informasi, Kabupaten Luwu Timur adalah salah satu daerah tingkat II di Provinsi Sulawesi Selatan yang dibentuk melalui pemekaran dari Kabupaten Luwu Utara pada tahun 2003, dengan Malili sebagai ibu kotanya.

Luwu Timur dikenal secara nasional dan global karena kekayaan sumber daya alamnya yang luar biasa, terutama di sektor pertambangan nikel.

Kawasan Sorowako, yang merupakan pusat operasi PT. Vale Indonesia, menjadikan Luwu Timur salah satu penghasil nikel terbesar di dunia, memberikan kontribusi PDRB terbesar bagi wilayah ini.

Selain pertambangan, Luwu Timur juga kaya akan potensi energi dan wisata alam, ditandai dengan keberadaan Tiga Danau Malili yang ikonik (Danau Matano, Danau Towuti, dan Danau Mahalona) di mana Danau Matano dikenal sebagai salah satu danau purba dunia.

Informasi gempa hari ini yang mengguncang darat Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan disampaikan BMKG via Twitter resmi @infoBMKG.

Berdasarkan catatan BMKG, pusat gempa terkini magnitudo 2,3 di Barat Laut Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan dengan kedalaman 10 km.

Waktu terjadinya gempa Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan hari ini pada pukul 06.15 WITA.

Lokasi gempa berada di koordinat : 2.31LS, 120.98BT atau 37 km Barat Laut Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan.

Belum diketahui dampak gempa terkini Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan.

Anda bisa memantau info gempa hari ini via BMKG secara resmi melalui laman X @infobmkg.

#Gempa Mag:2.3, 15-Nov-2025 05:15:15WIB, Lok:2.31LS, 120.98BT (37 km BaratLaut LUWUTIMUR-SULSEL), Kedlmn:10 Km #BMKG 

Disclaimer:Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data

lihat foto

Pantau terus informasi gempa bumi terkini di seluruh wilayah Indonesia bisa dilihat di SINI atau di Twitter resmi BMKG di SINI.

Sebagai informasi, magnitudo gempa bumi adalah ukuran besarnya gempa, diukur menggunakan skala Richter atau skala magnitudo momen.

Skala Richter berkisar dari 1 hingga 10, namun skala magnitudo momen dapat memiliki nilai yang lebih besar dari 10.  

Berikut adalah jenis-jenis magnitudo gempa bumi dan dampaknya:

- Magnitudo 2,5 - 5,4: Sering dirasakan, tetapi hanya menyebabkan kerusakan kecil.  

- Magnitudo 6,1 - 6,9: Dapat menyebabkan banyak kerusakan di daerah berpendudukan padat.  

- Magnitudo 7,0 - 7,9: Gempa bumi besar dengan kerusakan serius.  

- Magnitudo 8,0 atau lebih besar: Gempa hebat. Dapat menghancurkan komunitas di dekat pusat gempa.  

- Magnitudo 10 atau lebih besar: Meskipun mungkin terjadi, gempa bumi sebesar ini tidak masuk akal secara geologis.  

• Skala Richter

Skala Richter adalah skala logaritmik yang digunakan untuk mengukur magnitudo gempa.

Setiap peningkatan satu angka pada skala Richter menunjukkan peningkatan guncangan tanah 10 kali lipat, dan peningkatan energi yang dilepaskan 32 kali lipat.  

• Skala Magnitudo Momen

Skala magnitudo momen adalah skala yang lebih akurat daripada skala Richter untuk mengukur gempa bumi yang lebih besar.

Skala ini didasarkan pada energi yang dilepaskan oleh gempa bumi, dan dapat memiliki nilai yang lebih besar dari 10. (*)