CPNS 2026
Purbaya Bocorkan Skema CPNS 2026: Rekrutmen Hybrid, Terbuka untuk Lulusan SMA hingga STAN
Menkeu Purbaya memastikan rekrutmen CPNS 2026 memakai sistem hybrid dan terbuka untuk lulusan umum termasuk SMA, dengan fokus kebutuhan di Bea Cukai.
Ringkasan Berita:
- Menkeu Purbaya memastikan rekrutmen CPNS Kemenkeu 2026 memakai sistem hybrid dan terbuka untuk lulusan umum termasuk SMA, dengan fokus kebutuhan di Bea Cukai.
- Kemenpan RB memberi kemudahan: peserta yang lulus passing grade SKD 2024 tak perlu tes ulang pada seleksi 2026.
- Meski begitu, pemerintah sempat menegaskan pendaftaran CPNS 2026 belum dipastikan karena menunggu kondisi fiskal dan koordinasi lintas kementerian.
TRIBUNKALTIM.CO - Kementerian Keuangan memastikan proses rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2026 akan menggunakan skema hybrid, memadukan seleksi tatap muka dan daring.
Model baru ini disebut lebih inklusif karena membuka kesempatan tidak hanya bagi lulusan PKN STAN, tetapi juga pelamar umum, termasuk lulusan SMA dari seluruh Indonesia.
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyampaikan bahwa pembahasan detail formasi CPNS masih berlangsung bersama Kementerian PAN-RB.
Meski begitu, kebutuhan tenaga baru terutama akan diarahkan ke unit-unit operasional seperti Direktorat Jenderal Bea dan Cukai yang membutuhkan tambahan SDM di lapangan.
Baca juga: Pendaftaran CPNS 2026, Kemenkeu Buka 300 Formasi untuk Lulusan SMA, Ini Penjelasan Purbaya
Menurut Purbaya, peluang rekrutmen terbuka tidak hanya bagi lulusan Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN, tetapi juga diperluas untuk pelamar umum, termasuk lulusan SMA dari seluruh Indonesia.
Ia menegaskan bahwa pendaftaran akan dirancang lebih inklusif agar semakin banyak talenta muda bisa berkontribusi dalam memperkuat institusi fiskal negara.
Saat dimintai penjelasan mengenai detail formasi CPNS 2026, Purbaya menuturkan bahwa komposisinya belum diputuskan karena masih dibahas bersama Kementerian PAN-RB.
"Kami sedang meminta formula dari PAN-RB, jadi kami enggak bisa jawab berapa," kata Purbaya, melansir dari Tribunnews.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa salah satu unit eselon I yang akan memperkuat kebutuhan SDM adalah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, terutama untuk posisi-posisi lapangan.
"Kita akan rekrut 300 lulusan SMA dari seluruh Indonesia, direkrut di masing-masing lokasinya nanti," tegas dia.
Purbaya juga menambahkan bahwa pola rekrutmen Kemenkeu dalam beberapa tahun terakhir telah menunjukkan keterbukaan terhadap pelamar di luar PKN STAN. Ia mencontohkan rekrutmen besar sebelumnya yang melibatkan ribuan peserta non-STAN.
"Next nya STAN semua, karena 1.100 sebelumnya sudah direkrut dari luar STAN," ungkapnya.
Dengan model rekrutmen yang semakin fleksibel dan seleksi yang diperluas, Kemenkeu berharap dapat menjaring talenta baru yang siap mendukung reformasi birokrasi dan penguatan layanan publik.
Baca juga: Update Tes CPNS 2026: Info Resmi dan 10 Formasi dengan Peluang Lolos Besar Bila Pendaftaran Dibuka
Aturan Baru CPNS 2026 Berubah
Sebelumnya, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) kembali memberikan kabar menggembirakan bagi masyarakat yang menantikan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2026.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20250507_Seleksi-CPNS-2025-di-kalimantan-timur.jpg)