Berita Nasional Terkini
Info Gunung Semeru Hari Ini: Status Naik ke Level IV Awas, Warga Mengungsi dan Kerusakan Meluas
Info Gunung Semeru hari ini: status naik ke Level IV Awas, erupsi dan awan panas sebabkan kerusakan luas. Udate berita Semeru terkini
Ringkasan Berita:
- Status Gunung Semeru hari ini resmi naik ke Level IV Awas setelah erupsi besar disertai awan panas guguran hingga 14 kilometer.
- Kerusakan parah terjadi di sejumlah wilayah, sementara ratusan warga mengungsi akibat trauma dan ancaman lanjutan.
- Pemerintah, BPBD, dan relawan terus melakukan evakuasi, pendataan, serta penanganan darurat di lokasi terdampak.
TRIBUNKALTIM.CO - Status Gunung Semeru hari ini resmi dinaikkan ke Level IV atau Awas setelah letusan besar pada Rabu, 19 November 2025.
Erupsi disertai awan panas guguran, gempa letusan, hingga luncuran material sejauh 14 kilometer yang memicu kerusakan parah dan gelombang pengungsian.
Gunung Semeru yang meletus pada Rabu (19/11/2025) dan kini statusnya naik ke level IV atau Awas, meninggalkan trauma mendalam bagi warga sekitar.
Sebelum meletus, Gunung Semeru mengalami erupsi dan memicu awan panas guguran dengan intensitas tinggi.
Erupsi berlangsung beruntun dan disertai gempa letusan serta guguran lava pijar dengan amplitudo maksimum 37 mm dan durasi hingga 18 menit. Bahkan, awan panas sempat dilaporkan meluncur cepat hingga radius 14 kilometer dari puncak.
Baca juga: Live Streaming Kondisi Terkini Gunung Semeru Erupsi Hari Ini 19 Nov 2025, Data Letak Lokasi - Tinggi
Status Gunung Semeru Hari Ini
Berdasarkan hasil analisis visual, instrumental, dan deformasi, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menetapkan tingkat aktivitas Semeru resmi dinaikkan menjadi Level IV (Awas).
Guguran awan panas pun meninggalkan kerusakan parah, puing bangunan, lumpur tebal, serta sisa perabotan berserakan.
Salah satu lokasi terdampak paling parah adalah Dusun Sumbersari, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang.
Seorang warga, Daniel, menahan air mata saat menceritakan kondisi yang ia alami.
Rumahnya dihantam awan panas hingga hancur.
Daniel mengatakan hanya bisa menyelamatkan barang-barang yang masih bisa diambil.
"Saya nggak nyangka rumah saya hampir semua tertimbun. Awan panas masuk sampai jauh ke dalam, sekitar sepuluh meter. Semua hancur," katanya.
"Saya cuma bisa lihat sisa-sisa yang ada ini sudah, yang bisa saya selamatkan saya amankan," ujarnya sambil mengamankan alat potong rumput dari dalam rumah, dikutip dari TribunJatim.com, Kamis (20/11/2025).
Warga lain juga tampak mengais perlahan di antara reruntuhan, menggunakan tangan kosong atau alat seadanya. Mereka saling membantu sebagai bentuk penguatan di tengah duka yang melanda dusun tersebut.
Belum ada data resmi jumlah rumah rusak akibat erupsi, namun dari luas area terdampak, diperkirakan ratusan rumah mengalami kerusakan berat hingga total.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20251120_Gunung-Semeru-Erupsi.jpg)