Kabar Artis

'Mundur Pak', Nicholas Saputra Desak Kapolri Mengundurkan Diri Usai Ojol Affan Tewas Dilindas Rantis

Aktor Nicholas Saputra langsung mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mundur dari jabatannya.

Editor: Heriani AM
KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO
KEMATIAN OJOL AFFAN - Nicholas Saputra, pemain film Ada Apa dengan Cinta 2, saat konferensi pers di Jakarta, Senin (25/4/2016). Aktor Nicholas Saputra langsung mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mundur dari jabatannya. 

TRIBUNKALTIM.CO - Nicholas Saputra akhirnya angkat suara.

Dalam unggahan singkat namun tegas di platform X, aktor yang dikenal jarang berkomentar soal isu sosial ini langsung mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mundur dari jabatannya.

Lewat cuitan di media sosial X miliknya, Nicholas dengan tegas meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mundur dari jabatannya.

Hal ini kemudian dianggap oleh netizen di media sosial sebagai aksi turun gunung dari Nicholas karena dirinya termasuk jarang ikut berkomentar soal isu yang viral.

Baca juga: 4 Fakta Tewasnya Ojol Affan Kurniawan, Pengakuan Brimob: Nyawa Terancam hingga Klaim Alami Kendala

Pernyataan itu disampaikan Nicholas sebagai tanggapan atas permintaan maaf Kapolri kepada keluarga besar ojek online.

Ia menilai, permintaan maaf saja tidak cukup untuk menutup kasus yang menelan korban jiwa tersebut.

“Mundur pak,” tulis Nicholas dalam unggahannya di X dikutip Tribunnews.com, Sabtu (30/8/2025).

Dukungan atas sikap Nicholas juga datang dari rekan seprofesinya, aktor Fedi Nuril yang belakangan memang aktif dengan cuitan kritisnya.

Ia menimpali pernyataan tersebut dengan nada yang sama, dan mendesak agar Kapolri bertanggung jawab dengan mundur dari jabatannya.

Baca juga: Tangis Ibunda Affan Kurniawan Pecah Lihat Presiden Prabowo Datang: Anak Saya Sudah Enggak Ada, Pak

Fedi juga mengapresiasi cuitan Nicholas Saputra karena ikut bersuara dalam masalah di negeri ini.

“Nicholas Saputra has entered the arena," ujar Fedi Nuril.

"Betul, Pak Listyo Anda seharusnya mundur,” terusnya.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mewakili institusi Polri, telah menyampaikan permintaan maaf atas peristiwa yang melibatkan anggotanya itu.

Ia menyesali kejadian tersebut dan berjanji akan menindaklanjuti kasusnya.

Namun, suara publik, termasuk dari kalangan seniman dan aktor, terus mendesak agar pertanggungjawaban lebih tegas diambil oleh pimpinan Polri.

Sebelumnya, kenaikan gaji dan tunjangan DPR yang diumumkan beberapa waktu lalu memicu gelombang unjuk rasa di berbagai daerah. Termasuk di Jakarta.

Baca juga: Polda Kaltim Gelar Sholat Gaib untuk Driver Ojek Online Almarhum Affan Kurniawan

Tuntutan massa demonstrasi beragam.

Mulai dari gagalkan rencana kenaikan gaji anggota DPR, batalkan kebijakan tunjangan rumah anggota DPR, tolak upah mudah dan hapus outsourcing, menaikkan upah minimum, menaikkan pendapatan tak kena pajak, hapus pajak atas THR dan pesangon, pembatasan karyawan kontrak, pembatasan tenaga kerja asing, hingga menghapus omibuslaw dan UU Ketenagakerjaan yang baru.

Massa turun ke jalan. Bentrok dengan aparat tak terhindarkan.

Affan Kurniawan, driver ojol, yang sedang mengantar pesanan makanan, terjebak dala kericuhan.

Saat menyeberang jalan, ia tak sempat menghindari rantis Brimob yang melaju kencang. 

Ia ditabrak dan terlindas. Meski sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tak terlesamatkan.

Kabar kematiannya langsung memantik kemarahan publik di seluruh wilayah di Indonesia. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Aktor Nicholas Saputra Desak Kapolri Mundur Buntut Insiden Ojol Affan Dilindas Mobil Rantis.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved